Sempati Air: Perbedaan antara revisi

Maskapai ini dikenal dengan promosi tiket, pelayanan penerbangan kelas 1 (apalagi maskapai nasional, [[Garuda Indonesia|Garuda]] tengah dirundung masalah ketepatan waktu pelayanan, dimana sering mengalami ''delay'' atau penundaan) dan undian berhadiah yang sangat terkenal di era 1990an. Kebangkrutan maskapai ini, seperti umumnya maskapai penerbangan, disebabkan masalah keuangan, terutama setelah ekspansi besar-besaran di tahun 1990an yang sangat mempengaruhi keuangan Sempati. Situasi ini diperparah oleh krisis moneter 1998 dan ketidakstabikanketidakstabilan politik masa itu, dikarenakan maskapai ini sebagian dimiliki oleh keluarga dan kerabat [[Soeharto]], presiden Indonesia saat itu.