Sate madura: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan 182.4.18.105 (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh Kia 80
Baris 2:
 
== Latar belakang ==
Sate Madura yangumumnya asliadalah sebenarnya[[sate berbahan dasar dari daging kambing tapi mungkin di karenakn orang madura pertamakaliayam]] yang mengembara ke daerah jawa sangat kesulitan menemukan bahan dasar dari daging kambing tersebut dan juga masyarakat / orang -orang di jawa tidak begitu suka dengan daging kambing maka dengan sangat terpaksa daging ayamlah yang di jadikan bahan dasar dari SATE MADURA sedangkan bumbunya umumnya adalahdiberi sambal berupa saus kacang. Namun di Madura sendiri kadangkala yang dipakai bukanlah saus kacang namun saus atau sambal kemiri. Selain itu seringkali arang pembakaran sate ini sering ditaburi dengan jeruk limau.
 
Untuk meraup lebih banyak keuntungan, pedagang sate sering mencampur bumbu kacang dengan nasi kering yang telah dihaluskan. Nasi kering ini, dalam bahasa Madura disebut "Nase' karaq" dan di Bali disebut senggauk, merupakan nasi sisa yang dijemur di bawah terik matahari. Di beberapa daerah di Jawa, seperti pesisir utara, sepanjang pantura (pantai utara) meliputi daerah Indramayu, Brebes, nasi semacam itu disebutnya ''nasi aking''. Umumnya dimakan orang-orang miskin yang tidak mampu membeli beras yang termurah sekalipun.
 
{{makanan-stub}}