Aremania: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membatalkan revisi 3953296 oleh 125.167.13.180 (Bicara) |
|||
Baris 8:
== Kerusuhan pada 8 Besar Liga Indonesia 2007 ==
Pada babak 8 Besar [[Divisi Utama Liga Indonesia 2007]], Aremania bertindak [[anarkisme|anarkis]], kala Arema bertanding melawan [[Persiwa Wamena]] pada 16 Januari 2008. Pertandingan harus dihentikan pada menit ke-71 saat Persiwa unggul 2-1 dari Arema. Para Aremania yang tidak puas dengan kepemimpinan wasit turun ke lapangan dan merusak [[Stadion Brawijaya]]. Akibatnya para Aremania dihukum pelarangan mengenakan kostum tim saat mendukung Arema selama dua tahun. Hukuman ini diterima oleh semua Aremania dan dapat dipatuhi selama dua tahun. Selama dua tahun tersebut Aremania hanya memakai baju hitam dan bendera merah putih selama menonton pertandingan. Hukuman yang sama juga diterapkan pada Suporter Bonek Persebaya pada 2010, namun karena kesadaran Bonek yang kurang, mereka tidak bisa mematuhi peraturan dengan tetap memakai atribut. Setelah hukuman Aremania selesai, Aremania turut membawa Arema juara pada Indonesian Super League 2010. Pada Indonesian Super League 2010, Aremania menjadi supporter yang melakukan tur dengan jumlah paling besar. Sebanyak 20 ribu Aremania yang berasal dari seluruh Indonesia berbondong-bondong menuju Jakarta untuk melihat pertandingan Persija vs Arema. Salam Satu Jiwa Arema Indonesia
== Pranala luar ==
|