Tondokerto, Jakenan, Pati: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan 66.154.107.139 (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh 66.154.107.144
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 29:
Di sisi [[barat]] dan [[barat daya]] dilintasi oleh oleh sungai Glonggong yang merupakan anak sungai dari [[Sungai Juwana]]
 
Desa Tondokerto merupakan salah satu desa terkering di kecamatan Jakenan. Hampir setiap tahun desa ini mengalami kekeringan.Maka dari itu atas kesepakatan warga desa dibuat lah 3 buah penampungan air yg sering disebut Jomblang.Setidaknya 3 buah jomblang itu mampu mencukupi kebutuhan air bersih selama 1 tahun untuk warga desa Tondokerto.
 
== Perekonomian ==
Sebagian besar penduduk desa Tondokerto menggantungkan hidup dari usaha pertanian. Namun tidak sedikit pula yang memilih untuk merantau maupun menjadi buruh di berbagai industri di [[Pati]] maupun [[Juwana, Pati|Juwana]].
Tetapi kebanyakan anak-anak muda tondokerto merantau diberbagai penjuru luar negara seperti [[malaysia]],[[korea]],[[qatar]],[[saudi arabia]],[[jepang]].
 
== Pendidikan ==
Desa Tondokerto hanya mempunyai 1 [[Sekolah Dasar]] yaitu [[Sekolah Dasar]] Negeri Tondokerto disamping beberapa lembaga pendidikan non formal seperti; [[Taman Kanak-kanak|TK]] dan [[TPQ istiqomah]].TPQ ini dibimbing oleh beberapa ustadz&ustadzah diantaranya ustadz [[Muhammad Ali Sofwan]],ustadz Sulistyono,ustadzah Siti sholikhatun dan ustadzah sumi.
 
{{Jakenan, Pati}}