Babad Arya Tabanan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Alittresna (bicara | kontrib)
Alittresna (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 50:
'''Dari istri yang lain, seorang putri dari Tegeh Kuri, lahir 2 orang putra''' :
 
3. '''Kiyai Tegeh ( Arya Kenceng Tegeh Kori bukan Kuri )'''. Merupakan Putra kandung dari Arya Kenceng yang beribu dari desa Tegeh di Tabanan( bukan putra Dalem yang diberikan kepada Arya Kenceng, menurut babad versi Benculuk Tegeh Kori / http://bali.stitidharma.org/babad-arya-tegeh-kuri/ ), Beliau membangun Kerajaan di Badung, diselatan kuburan Badung ( Tegal ) dengan nama '''Puri Tegeh Kori''' ( sekarang bernama Gria Jro Agung Tegal ), karena ada konflik di intern keluarga maka beliau meninggalkan puri di Tegal dan pindah ke Kapal. Di Kapal sempat membuat mrajan dengan nama "Mrajan Mayun " yang sama dengan nama mrajan sewaktu di Tegal, dan odalannya sama yaitu pada saat "Pagerwesi". Dari sana para putra berpencar mencari tempat. Kini pretisentananya ( keturunannya ) berada di Puri Agung Tegal Tamu, Batubulan, Gianyar dan Jero Gelgel di Mengwitani( Badung), Jro Tegeh di Malkangin Tabanan. Dan dalam babad perjalanan Kiyai Tegeh ( Arya Kenceng Tegeh Kori ) tidak pernah membuat istana di Benculuk atau sekarang di sebut Tonja apalagi sampai membangun mrajan Kawitan di tonjaTonja. Di Puri Tegeh Kori beliau berkuasa sampai generasi ke empat.<ref>Lontar-Lontar Kuno dan Raja Purana di Puri Agung Tegal Tamu </ref>
 
Adapun putra -putra dari Arya Kenceng Tegeh Kori IV adalah :