Yohanes Calvin: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
PT02Martin (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
PT02Martin (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 28:
== Penyebaran Calvinisme ==
Sebagaimana praktik Calvin di Jenewa, terbitan-terbitannya menyebarkan gagasan-gagasannya tentang bagaimana [[Gereja Reformasi]] yang benar itu ke banyak bagian Eropa. [[Calvinisme]] menjadi sistem teologi dari mayoritas Gereja Kristen di [[Skotlandia]], [[Belanda]], dan bagian-bagian tertentu dari [[Jerman]] dan berpengaruh di [[Prancis]], [[Hongaria]] (khususnya di [[Transilvania]] dan [[Polandia]].
Kebanyakan kolonis di daerah Atlantik Tengah dan [[New England]] di [[Amerika Serikat|Amerika]] adalah Calvinis, termasuk kaum [[Puritan]] dan para kolonis di New Amsterdam (New York). Para kolonis Calvinis Belanda juga merupakan kolonis [[Eropa]] pertama yang berhasil di [[Afrika Selatan]] pada awal abad ke-17, dan menjadi apa yang dikenal sebagai orang [[Boer]] atau [[Afrikaner]].
Sebagian besar wilayah [[Sierra Leone]] dihuni oleh para kolonis Calvinis dari [[Nova Scotia]], yang pada umumnya adalah kaum loyalis kulit hitam, yaitu orang-orang kulit hitam yang berperang untuk [[Britania Raya]] pada masa [[Perang Kemerdekaan Amerika]].
Baris 37:
== Riba dan kapitalisme ==
Sebuah aliran pemikiran telah lama menganggap Calvinisme merupakan [[revolusi]] terhadap sikap bermusuhan [[Abad Pertengahan]] terhadap [[riba]], dan, secara tidak langsung, keuntungan. Hal ini ikut mempersiapkan berkembangnya [[kapitalisme]] di [[Eropa utara]]. Hubungan ini dikemukakan dalam karya-karya berpengaruh dari [[R.H. Tawney]] dan [[Max Weber]].
Calvin mengungkapkan pikirannya tentang riba dalam sebuah suratnya kepada seorang teman, [[Yohanes Oecolampadius|Oecolampadius]]. Dalam surat ini, ia mengecam penggunaan ayat-ayat Alkitab tertentu oleh orang-orang yang menentang pemberlakuan bunga uang. Calvin menafsirkan kembali ayat-ayat tersebut dan mengatakan bahwa ayat-ayat yang lainnya sudah tidak relevan lagi mengingat kondisi-kondisi yang telah berubah.
|