Liturgi Protestan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
PT40Manda (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
PT40Manda (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 2:
'''Liturgi Protestan''' adalah rangkaian ibadah yang dipakai oleh umat Protestan. [[Liturgi]] berasal dari bahasa Yunani λείτούργιά yang artinya kerja atau layanan kepada masyarakat.<ref name="Rachman">{{id}}Rasid Rachman. Pembimbing Ke Dalam Sejarah Liturgi. Jakarta: BPK Gunung Mulia. 2010.</ref> Liturgi Protestan memiliki beberapa perbedaan dengan Liturgi Katolik, terkait dengan [[Reformasi Gereja]] di abad 16. Liturgi ini disusun oleh para tokoh reformasi gereja dengan pemahaman teologis mereka terhadap ibadah itu liturgi.
==Sejarah Liturgi==
Pengenalan akan Liturgi bagi umat Kristen berasal dari [[Alkitab]]. Alkitab mencatat ada kegiatan dalam jemaat mula-mula (Kisah Para Rasul 2:41-42). Ada tata cara beribadah, yaitu berdoa dan memecahkan roti atau [[Perjamuan Kudus]]. Tata ibadah ini kemudian berkembang dengan mengadopsi tata ibadah orang [[Yahudi]], yaitu dengan membaca [[Kitab Suci]], membaca [[Mazmur]], dan berdoa.<ref name="Rachman"></ref>. Umat beribadah di hari Minggu, namun ada juga perayaan-perayaan yang diatur di dalam Liturgi, antara lain [[Paskah]] dan [[Natal]]. Kedua perayaan tersebut didasarkan pada kisah perjalanan hidup Yesus, lahirNya disebut Natal dan matiNya pada saat Paskah.
 
[[Protestan|Protestanisme]] muncul sekitar abad 16 yang dipelopori oleh [[Martin Luther]], [[Yohanes Kalvin]], dan tokoh-tokoh [[reformasi gereja]] lainnya. Protestan memisahkan diri dari Katolik dan kemudian mulai menjalani segala sesuatunya dengan pemahaman mereka berdasarkan Alkitab.
Martin Luther membenahi struktur ibadah dan juga perkakas yang biasa digunakan di dalam [[misa]] Katolik dan membuatnya lebih sederhana namun hikmat. Luther meniadakan perayaan [[Sanctorale]] dalam liturgi protestan dan menggunakan bahasa lokal,bukan bahasa Latin, dalam peribadahan.
Sedangkan Yohanes Kalvin kemudian menambahkan dengan merumuskan Mazmur bersama dengan rekan-rekan lain di [[Jenewa]] sehingga dikenal dengan [[Mazmur Jenewa]]. Mazmur ini dimaksudkan agar bisa dinyanyikan bersama-sama dengan jemaat.