Zulkifli Lubis: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Andri.h (bicara | kontrib)
Andri.h (bicara | kontrib)
Baris 23:
Setelah belajar inteljen di negeri orang, Zulkifli kembali ke tanah air. Ia melibatkan diri dalam rencana Jepang untuk membentuk kelompok-kelompok intelijen di perbagai tempat di Jawa sebagai pasukan gerilya untuk menghadapi pasukan Sekutu jika kelak mendarat. Setelah Jepang menyerah, Sekutu pun mendarat dan tidak mendapat perlawanan yang berarti sebagaimana mestinya dari kelompok intelijen yang diorganisir oleh Zulkifli Lubis.
 
Setelah proklamasi kemerdekaan Zulkifli Lubis dipercayakan sebagai pimpinan pusat Badan Keamanan Rakyat yang diketuai oleh Kaprawi dan dibantu oleh Sutalaksana (Ketua I), [[Latief Hadiningrat]] (Ketua II), Arifin Abdurrachman dan Mahmud. Disinilah ia mulai mempersiapkan pembentukan badan inteljen yang diberi nama Badan Istimewa. Zulkifli Lubis, Sunarjo, Juwahir dan Djatisumo membidani lahirnya badan itu. Sekitar 40 orang bekas Giyugun dari seluruh Jawa bergabung dalam badan itu.
 
Disinilah ia mulai mempersiapkan pembentukan badan inteljen yang diberi nama Badan Istimewa. Zulkifli Lubis, Sunarjo, Juwahir dan Djatisumo membidani lahirnya badan itu. Sekitar 40 orang bekas Giyugun dari seluruh Jawa bergabung dalam badan itu.
 
Zulkifli Lubis juga membentuk Penyelidikan Militer Khusus pada akhir tahun 1945, Sutopo Yuwono termasuk di dalamnya. PMC bertanggung jawab langsung kepada Presiden Soekarno. Badan ini mengirim eksepedisi ke Sumatra,
Baris 37 ⟶ 35:
 
[[Kategori:Marga Lubis]]
[[Kategori:KASADKSAD]]