Teologi pastoral: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
PT09Christian (bicara | kontrib)
PT09Christian (bicara | kontrib)
Baris 3:
 
==Sejarah==
Penggunaan istilah "Teologi Pastoral" sebagaidalam suatu disiplin ilmu[[Protestan|Protestanisme]] baru muncul pada abad ke-18.<ref name="Teologi dan Praksis Sosial">{{indid}}Tj. G. Hommes (editor).1992.''Teologi dan Praksis Sosial''. Jakarta:BPK Gunung Mulia dan Yogyakarta:Penerbit Kansius.</ref> Bahkan, Teologi Pastoral belum diakui sebagai suatu disiplin ilmu baru muncul pada tahun 1830 melalui buku yang ditulis oleh [[Klaus Harms]] di [[Jerman]], sementara di [[Amerika]] sendiri baru muncul pada tahun 1847.<ref name="Teologi dan Praksis Sosial"/>
 
Sebenarnya, ide-ide mengenai Teologi Pastoral sendiri sudah muncul sejak sebelumnya, sebagaimana sebelumnya dihubungkan dengan istilah ''[[Seelsorge]]'' (penyembuhan dan pemeliharaan jiwa-jiwa) walaupun sebenarnya keduanya tidak identik.<ref name="Teologi dan Praksis Sosial"/> [[Ulrich Zwingli|Zwingli]] pernah menuliskan suatu risalah mengenai [[penggembalaan|gembala]] yang benar dan yang salah.<ref name="Teologi dan Praksis Sosial"/> Selain Zwingli, [[Martin Bucer]] juga menulis mengenai pelayanan terhadap jemaat dalam protestanisme serta membaginya dalam lima kategori.<ref name="Teologi dan Praksis Sosial"/> Bahkan, [[Martin Luther]] sendiri membuat banyak tulisan yang berhubungan dengan pemeliharaan jiwa (''Seelsorge'') tersebut.<ref name="Teologi dan Praksis Sosial"/>
 
==Pandangan Beberapa Tokoh Mengenai Teologi Pastoral==