Perjanjian Lama: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
PT61Siska (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
PT61Siska (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 13:
 
=== Teks Pentateukh Samaritan ===
Tradisi penyalinan teks kitab suci yang dilakukan oleh orang-orang [[Yahudi]] tersebut di atas yang biasa disebut teks masoret bukanlah satu-satunya tradisi penyalinan teks kitab suci Ibrani. Di samping tradisi penyalinan ini terdapat juga tradisi penyalinan yang dilakukan oleh orang-orang [[Samaria]]. Tradisi penyalinan yang dilakukan oleh orang-orang Samaria ini dimulai sejak keterpisahan ([[skisma]]) jemaat Yahudi dan [[Samaria]] pada tahun yang tidak diketahui lagi, tetapi yang pasti pada zaman setelah pembuangan. Orang-orang Samaria adalah penduduk yang tinggal di wilayah [[Israel]] utara setelah pada [[tahun 722 SM]] ditaklukkan oleh bangsa [[Asyur]]. Mereka adalah campuran antara Israel dan bangsa-bangsa lain yang tinggal di daerah tersebut. Mereka hanya mengakui Pentateukh sebagai Kitab Suci mereka. Teks tulisan tangan yang tertua dari tradisi ini yang masih ada berasal dari [[abad ke-12 M]] yang sekarang ini berada di Perpustakaan [[Universitas Leipzig]].
 
=== Teks [[Qumran]] ===