Diselamatkan oleh anugerah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
{{inuse|26 Pebruari 2011}}
'''Diselamatkan oleh anugerah''' adalah suatu konsep dalam teologi Kristen yang menyatakan bahwa keselamatan manusia adalah anugerah Allah.
== Latar Belakang ==
Kata Anugerah berasal dari istilah ''
== Pandangan Paulus ==
===Di dalam Surat Roma===
Anugerah merupakan ciri utama dalam teologi Paulus.<ref name="Guthrie">
===Di dalam Surat Korintus===
Anugerah Allah tidak hanya terdapat di dalam Surat Roma saja, melainkan juga di dalam Surat I dan II Korintus<!--Korintus mana? 1, 2? atau dua-duanya?-->.<ref name="Guthrie"></ref> Dalam 1 Korintus 1:4 tertulis bahwa augerah Allah yang dianugerahkan dalam Yesus Kristus mendukung dan membimbing orang-orang Kristen dalam perkataan dan perbuatan.<!--buat lebih jelas buat umum ya.Ingat pembaca wiki adalah masyarakat umum--><ref name="Guthrie">270</ref> Anugerah Allah juga yang memberi kekuatan bagi orang-orang Kristen untuk menjalani kehidupan yang saling melayani kepada sesama manusia. Dengan demikian, konsep keselamatan oleh anugerah berkaitan juga dengan dimensi keselamatan di kehidupan sehari-hari.<ref name="Guthrie">270-271</ref>
<!--bagian Galatia saya hapus karena terlalu tendensius Kristen-->
== Perdebatan tentang Konsep Diselamatkan oleh Anugerah==
=== Perdebatan antara Agustinus dan Pelagius===
Pada abad pertengahan, anugerah cenderung dimengerti sebagai suatu substansi adikodrati yang dicurahkan oleh Allah ke dalam jiwa manusia supaya memudahkan pendamaian. <ref name="mcGrath">Alister E McGrath.1997.Sejarah Pemikiran Reformasi.Jakarta:BPK Gunung mulia.113], teks tambahan.</ref> Manusia membutuhkan anugerah, karena adanya jurang pemisah dan tak terjembatani antara Allah dan manusia.<ref name="mcGrath">113</ref> Tidak ada jalan lain, di mana manusia dapat masuk ke dalam suatu hubungan yang penuh makna dengan Allah, karena adanya jurang pemisah itu.<ref name="mcGrath">113</ref> Jurang pemisah antara Allah dan manusia dapat terjembatani bila ada sesuatu yang layak dan mampu membuat manusia diterima oleh Allah. <ref name="mcGrath">113</ref> "Sesuatu itu" adalah anugerah.<ref name="mcGrath">113</ref> ▼
== Pandangan Agustinus ==▼
[[Berkas:Augustine_of_Hippo.jpg|right|thumb|150px|Santo Agustinus merupakan tokoh Gereja yang menyuarakan pemikiran tentang diselamatkan melalui anugerah.]]
=== Pandangan Semi Pelagianus==
▲Pada abad pertengahan, anugerah
== Pandangan pada Masa Reformasi ==
▲== Pandangan Martin Luther ==
{{Infobox Person
|name = Martin Luther
Baris 56 ⟶ 29:
|caption = Martin Luther merupakan salah satu tokoh reformasi yang menyuarakan pemikiran mengenai "diselamatkan melalui anugerah"}}
Martin Luther mengatakan bahwa
Orang yang tidak memahami maksud iman yang dapat membenarkan, karena orang tersebut tidak mengetahui makna dari iman itu sendiri.<ref name="mcGrath">125</ref> man mempunyai peran yang sangat penting dalam ajaran mengenai pembenaran.<ref name="mcGrath">125</ref> man mempunyai peran yang sangat penting dalam ajaran mengenai pembenaran.<ref name="mcGrath">125</ref> Ada tiga pokok mengenai iman.<ref name="mcGrath">125</ref> Pertama, iman mempunyai rujukan yang pribadi.<ref name="mcGrath">125</ref> Kedua, iman menyangkut kepercayaan pada janji-janji Allah.<ref name="mcGrath">125</ref> Ketiga, iman mempersatukan orang percaya dengan Kristus.<ref name="mcGrath">125</ref> Ajaran mengenai pembenaran oleh iman menegaskan bahwa Allah menganugerahkan pengampunan kepada manusia, di mana pengampunan itu tidak dibeli dan dapat diperoleh oleh semua manusia terlepas dari kekayaan atau pun kondisi sosial yang dimilikinya. <ref name="mcGrath">135</ref> Melalui anugerah Allah, orang percaya dapat melakukan seagala sesuatu yang dibutuhkan untuk keselamatannya sendiri tanpa harus menyandarkan diri pada imam atau gereja.<ref name="mcGrath">135</ref>
|