Yayasan Asti Dharma: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 44:
Karya Putri Bunda Hati Kudus di bidang pendidikan telah dimulai sejak tahun 1927, saat Misionaris Putri Bunda Hati Kudus pertama tiba di pulau Jawa. Awal pertumbuhan usaha pendidikan oleh Putri Bunda Hati Kudus di Jawa Tengah telah mempunyai 4 komunitas seperti di Purworejo, Tegal, Cilacap dan Wonosobo. Komunitas Purworejo telah mendirikan TK dan SD pada tahun 1928, sedangkan di Tegal didirikan pada 13 Januari 1929. Pada tahun 1931 komunitas Putri Bunda Hati Kudus Wonosobo mendirikan TK dan SD Pius. Komunitas Putri Bunda Hati Kudus tiba di Cilacap pada bulan Juni 1931 untuk mengurus sekolah-sekolah yang telah diambil alih dari seorang wanita Katholik yang kembali ke negara Belanda.
Perkembangan sekolah Katholik di Tegal dimulai tahun 1938 telah didirikan Sekolah Kepandaian Putri (SKP). Awal tahun 1950 didirikan SMP Bintang Laut untuk siswa putri dan SMP Bakti Mulya atau SMP Kraton bagi siswa putra. Pada 1 Agustus 1965 didirikan SMA dan SMK Pius sebelumnya bernama SKKP (Sekolah Kejuruan Kepandaian Putri).
Pada tahun 1949 di Cilacap komunitas Putri Bunda Hati Kudus dibangun kembali untuk menggantikan para suster dari tarekat Dominikanes yang berkarya di persekolahan TK dan SD. Pada tanggal 1 April 1950 berhasil didirikan SKKP dan pada tanggal 1 Juli 1952 didirikan SMP. Dengan demikian Komunitas Cilacap telah memiliki TK, SD, SKKP dan SMP Pius pada akhir tahun 1959.
Komunitas pendidikan yang baru dimulai pada tahun 1963 di Grogol Jakarta Barat, Pemalang tahun 1970, Temanggung tahun 1981, Kota Wisata Bogor tahun 1998. Pendirian di Palu Sulawesi Tengah dan pengambilanalihan beberapa sekolah di Maluku.
== Persekolahan ==
|