Diselamatkan oleh anugerah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 35:
Iman dalam pemikiran Luther mempunyai peran yang sangat penting terkait dengan ajaran mengenai pembenaran.<ref name="mcGrath">125</ref> Ada tiga pokok mengenai iman.<ref name="mcGrath">125</ref> Pertama, iman mempunyai rujukan yang pribadi.<ref name="mcGrath">125</ref> Kedua, iman menyangkut kepercayaan pada janji-janji Allah.<ref name="mcGrath">125</ref> Ketiga, iman mempersatukan orang percaya dengan Kristus.<ref name="mcGrath">125</ref> Ajaran mengenai pembenaran oleh iman menegaskan bahwa Allah menganugerahkan pengampunan kepada manusia, di mana pengampunan itu tidak dibeli dan dapat diperoleh oleh semua manusia terlepas dari kekayaan atau pun kondisi sosial yang dimilikinya. <ref name="mcGrath">135</ref> Melalui anugerah Allah, orang percaya dapat melakukan seagala sesuatu yang dibutuhkan untuk keselamatannya sendiri tanpa harus menyandarkan diri pada imam atau gereja.<ref name="mcGrath">135</ref>{{Inuse/10 Maret 2011}}.
Luthher mengalami permasalahan di dalam dirinya sendiri.<ref name="mcGrath">120</ref> Dia merasa bahwa dirinya tidak dapat memenuhi persyaratan untuk keselamatan.<ref name="mcGrath">120</ref> Dia tidak mempunyai kemampuan yang diperlukan supaya dirinya dapat diselamatkan.<ref name="mcGrath">120</ref> Dirinya tidak layak menerima karunia keselamatan dari Allah, melainkan hukuman.<ref name="mcGrath">120</ref> Pembenaran sebagai suatu perbuatan manusia berdosa sebelum dirinya diselamatkan.<ref name="mcGrath">123</ref>
|