Pembicaraan:Yesus sebagai tokoh dalam sejarah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 2:
Alasannya, frasa "Yesus sejarah" sudah berterima di dalam diskusi akademis dalam bahasa Indonesia. Contoh, terjemahan buku karya A. Roy Eckardt, Menggali Ulang Yesus Sejarah: Kristologi Masakini, Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1996. [[Pengguna:Ngawuraje|Ngawuraje]] ([[Pembicaraan Pengguna:Ngawuraje|bicara]]) 03:15, 25 Maret 2011 (UTC)
:Iya, saya melihat penggunaan "Yesus sejarah" sudah cukup umum. Dan saya setuju kalau artikel ini diganti menjadi "Yesus sejarah" saja. [[Pengguna:Kia 80|Kia 80]][[Pembicaraan Pengguna:Kia 80|<font style="color:#00a;background:#fff;"><small>:Þ</small></font>]] 05:20, 25 Maret 2011 (UTC)
:Iya, Bung Kia 80. Kira2 tunggu berapa suara ya sebelum bisa melakukan pemindahan? Atau ada prosedur lain? Mohon maklum, saya orang baru di sini :D. [[Pengguna:Ngawuraje|Ngawuraje]] ([[Pembicaraan Pengguna:Ngawuraje|bicara]]) 09:58, 26 Maret 2011 (UTC)
|