Museum Kereta Api Ambarawa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
BajanZindy (bicara | kontrib)
accessdate fix
Baris 6:
|caption = Lokomotif B5112, salah satu lokomotif buatan Hanomag Hannover (Jerman) yang dikoleksi di Museum Ambarawa
|imagesize = 200
|established = 6 Oktober 1976<ref name="museumindonesia">{{cite web |date= 2007 |url = http://www.museum-indonesia.net/index.php?option=com_content&task=view&id=58&Itemid=70|title =Museum Kereta Api|format = |publisher = Museum-Indonesia.net | accessdate = 8 Januari 2010-01-08 | last= |quote=}}</ref>
|dissolved =
|location = Jalan Stasiun No.1, [[Ambarawa]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]
Baris 20:
== Bangunan dan Lokasi ==
 
Ambarawa awalnya merupakan sebuah kota militer pada masa Pemerintahan Kolonial Belanda. [[Raja Willen I dari Belanda|Raja Willem I]] memerintahkan untuk membangun stasiun kereta api baru yang memungkinkan pemerintah untuk mengangkut tentaranya ke [[Semarang]]. Pada 21 Mei 1873, stasiun kereta api Ambarawa dibangun di atas tanah 127.500 m². Pada awalnya dikenal sebagai Stasiun Willem I.<ref name="about">{{cite web |date= 2010 |url = http://www.internationalsteam.co.uk/ambarawa/about.htm|title =Sejarah Museum Kereta Api Ambarawa |format = |author = Rob Dickinson |publisher = internationalsteam.co.uk| accessdate = 8 Januari 2010-01-08 | last= |quote=}}</ref>
 
Willem I Stasiun Kereta Api awalnya titik pengangkutan antara 8 ½ 4ft di (1435 mm) cabang rel dari Kedungjati di timur laut dan 3ft 6in (1067 mm) baris rel selanjutnya menuju Yogyakarta melalui Magelang dari arah selatan. Hal ini masih bisa terlihat bahwa kedua sisinya dibangun stasiun kereta api untuk mengakomodasi ukuran yang berbeda.<ref name="museum">{{cite web |date= 2010 |url = http://www.internationalsteam.co.uk/ambarawa/museum.htm|title =Museum Kereta Api Ambarawa di International Steam|format = |author = Rob Dickinson |publisher = internationalsteam.co.uk | accessdate = 8 Januari 2010-01-08 | last= |quote=}}</ref>
 
Museum kereta api Ambarawa kemudian didirikan pada tanggal 6 Oktober 1976 di Stasiun Ambarawa untuk melestarikan [[lokomotif uap]] yang kemudian datang ke akhir masa pemanfaatan kembali ketika 3ft 6in (1067 mm) jalur rel kereta api dari Perusahaan Negara Kereta Api ditutup. Ini merupakan museum terbuka yang terdapat di samping stasiun asli.<ref name="museum">{{cite web |date= 2010 |url = http://www.internationalsteam.co.uk/ambarawa/museum.htm|title =Museum Kereta Api Ambarawa di Internasional Steam|format = |author = Rob Dickinson |publisher = internationalsteam.co.uk | accessdate = 8 Januari 2010-01-08 | last= |quote=}}</ref>
 
=== Jalur Kereta Api ===
[[Berkas:COLLECTIE_TROPENMUSEUM_Een_gedeelte_van_de_tandradbaan_van_de_spoorlijn_Magelang_-_Willem_I_bij_de_kilometerpaal_75_(600)_TMnr_10014007.jpg|thumb|left|Garis 1067mm yang menghubungkan stasiun Magelang dan Stasiun Willem I, stasiun yang sekarang museum.]]
Jalur rel 3ft 6in (1067 mm) terhadap [[Yogyakarta]] (membentang dari selatan ke barat melalui Ambarawa) merupakan yang menarik karena berisi [[Jambu]] dan [[Secang]], satu-satunya yang masih beroperasi seperti di Jawa. Garis luar Bedono ini ditutup pada awal tahun 1970 setelah rusak akibat gempa sehingga sebagian besar lalu lintas kehilangan sebagian besar penumpang untuk bis di jalan paralel. Garis dari Kedungjati (dari timur yang awalnya dari Ambarawa) selamat ke pertengahan 1970-an tapi tidak terlihat lalu lintas yang sangat kecil di dekat akhir, paling tidak karena jauh lebih cepat untuk bepergian secara lebih langsung dengan jalan menuju [[Semarang]]. Kehadiran garis mungkin tidak banyak yang melalui lalu lintas dari Semarang ke Yogyakarta.<ref name="museum">{{cite web |date= 2010 |url = http://www.internationalsteam.co.uk/ambarawa/museum.htm|title =Museum Kereta Api Ambarawa di Internasional Steam|format = |author = Rob Dickinson |publisher = internationalsteam.co.uk | accessdate = 8 Januari 2010-01-08 | last= |quote=}}</ref>
 
== Koleksi ==