Paroki Santo Lukas Temindung: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi '{{Infobox Paroki | image = | caption = | nama_paroki = | pelindung = Santo Lukas | imam_kepala = Frans Huvang Hurang MSF | wakil = | keu...' |
|||
Baris 26:
== Sejarah ==
Pada tanggal [[13 Juni]] [[1975]] Mgr. Chr. Van Weeberg MSF bersama staf keuskupan memutuskan untuk membeli sebidang tanah di Jl. Rahui Rahayu Temindung yang luasnya sekitar 5.500m². Rencana semula ialah untuk memindahkan gedung keuskupan, agar kompleks di [[Jawa, Samarinda Ulu, Samarinda|kelurahan Jawa]] seluruhnya dapat digunakan oleh [[Rumah Sakit Dirgahayu]]. Di samping keuskupan yang direncanakan akan
Rencana pemindahan gedung keuskupan kemudian ditinggalkan tetapi rencana persiapan paroki baru menjadi lebih pasti setelah
Menjelang pesta 450 tahun gereja katolik Indonesia yang dirayakan pada tanggal [[9 Juni]] [[1984]] panitia mendapat
Setelah mendapat angin segar
Pada tanggal [[17 Maret]] [[1985]] Arsitek George Hadiprayitno datang ke Samarinda untuk mengadakan pertemuan dengan panitia dan pemborong. Pembangunan Gereja dipercayakan kepada PT. Yimas dengan harga Rp.220.000.000. Pada tanggal [[15 Mei]] [[1985]] oleh Pihak keuskupan ditetapkan sebagai tanggal berdirinya Paroki St. Lukas Temindung Samarinda. Demi pelayanan umat di paroki St Lukas Temindung yang agak jauh dari Paroki Katedral maka pada tanggal [[16 Juni]] [[1985]] perayaan Ekaristi mulai dirayakan di pastoran. Mula-mula yang hadir sekitar 100 orang tetapi tiap bulan jumlahnya bertambah. Pada tahun 1985 diadakan sensus pertama kali di wilayah paroki baru, terhitung ada 123 Keluarga Katolik tetapi belum semua umat terdaftar.
== Pastor paroki ==
|