Kosuke Koyama: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
PT49olo (bicara | kontrib)
PT49olo (bicara | kontrib)
Baris 22:
Karya Koyama dalam Three Mile an Hour God juga masih menekankan Teologi Lokal daripada Teologi Sistematik yang terlalu akademis. Selain itu dalam buku ini Koyama juga menampilkan refleksi atas situasi yang terjadi di Jepang. Koyama menggambarkan Tuhan dengan kecepatan tiga mil per jam dalam membimbing refleksi yang mendalam untuk mengatasi jarak dan waktu. Dalam buku ini Koyama menampilkan sebuah harapan dari refleksi dengan menganalogikan tanah perjanjian.
 
Dalam buku No Handle on The Cross Koyama menjelaskan bagaimana salib dapat dianggap simbol dari penderitaan [[Kristen]]. Dalam bukunya terdapat hubungan antara sejarah dan teologi. Koyama menggunakan salib tanpa gagang untuk menggambarkan bahwa pemikirannya telah bangkit sama seperti Yesus yang sudah bangkit dan tidak lagi membutuhkan gagang pada salinsalib-Nya.
 
Koyama menulis buku Mount Fuji and Mount Sinai Gunung Sinai dan Gunung Fuji. Waterbuffalo Teologi ini, sebagian,sebagai ujian teologi Kristen dalam konteks masyarakat Buddha Thailand, tumbuh dari pengalaman Koyama misionaris di Thailand. Koyama adalah editor dari Asia Tenggara Jurnal Teologi, di mana dia sendiri menulis sejumlah besar artikel. Koyama dipublikasikan paling tidak tiga belas buku, termasuk "Pada Christian Life" (saat ini tersedia hanya dalam bahasa Jepang) dan lebih dari seratus artikel ilmiah. Koyama pekerjaan telah digambarkan sebagai membantu menjembatani batas antara Timur dan Barat, antara Kristen dan Buddha berpikir, antara kaya dan miskin. Telah mengatakan bahwa ia tidak memiliki sistem over-melengkungkan dalam teologi, yang menunjukkan komitmen untuk melayani "Kristus patah mencoba menyembuhkan dunia rusak". Ia diangkat sebagai tokoh penting bagi pengembangan Kristen global.
 
==Kontribusi==