Gereja Tuhan (Cleveland): Perbedaan antara revisi

Praktek [[memegang ular]] dengan segera menjadi kontroversi dalam denominasi itu pada tahun 1920-an setelah praktekpraktik itu disokong oleh George W. Hensley, seorang pendeta Church of God. Praktek ini tidak diakui oleh para pemimpin Church of God. Hensley dan sebagian kecil jemaat pendukungnya lalu keluar dan mendirikan jemaat baru bernama ''[[Church of God with Signs Following]]'' (''Church of God dengan Tanda-Tanda Mengikuti''). Ironisnya, Hensley meninggal pada tahun 1955 setelah digigit oleh seekor ular dalam sebuah kebaktian gereja.

Dalam separuh abad kedua dalam abad kedua puluh, Church of God berangsur-angsur lebih kendur terhadap "Komitmen Sehari-hari"; yang berbeda dari Pernyataan Iman, yang merupakan kepercayaan alkitabiah gereja itu. Komitmen Sehari-hari ini merupakan tata cara praktekpraktik kehidupan sehari-hari dari para anggota gereja, dan pada mulanya termasuk "Anggota harus berpakaian sesuai dengan pengajaran Perjanjian Baru", "Anggota harus mengikuti Injil dalam menggunakan dandanan dan kosmetik lainnya yang menampilkan rupa yang tidak alami", serta peringatan-peringatan mengenai rambut, perhiasan, berenang bersama, televisi/film, dansa, dan "hiburan yang tidak Ilahi". Banyak dari Komitmen Sehari-hari ini yang dimodifikasi setelah gereja menyesuaikan diri dengan akar budaya tenggara Amerika Serikatnya, namun Pernyataan Iman tidak pernah diubah sejak semula.