Diselamatkan oleh anugerah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Stepanus (bicara | kontrib)
Stepanus (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Diselamatkan oleh anugerah''' adalah suatu konsep dalam [[teologi Kristen]] yang menyatakan bahwa keselamatan manusia adalah pemberian [[Allah]].<ref name="McGrath">Alister E McGrath. 1997. ''Sejarah Pemikiran Reformasi''. Jakarta: BPK Gunung Mulia. 113-125.</ref> Dalam konsep ini, keselamatan manusia tidak ditentukan oleh perbuatan yang dilakukannya, melainkan berdasarkan anugerah dari [[Allah]].<ref name="McGrath"></ref> Konsep ini terdapat di dalam tulisan-tulisan [[Rasul Paulus]] yang ada di [[Alkitab]] [[Perjanjian Baru]].<ref name="McGrath"></ref> Dalam sejarah kekristenan selanjutnya konsep ini banyak diperdebatkan, khususnya mengenai kontribusi manusia dalam mengusahakan keselamatannya.<ref name="McGrath"></ref> Tokoh-tokoh Kristen seperti [[Agustinus]] dan [[Martin Luther]] banyak memberi kontribusi dalam perkembangan konsep ini.<ref name="McGrath"></ref>
 
== Latar belakang ==
Kata 'anugerah' berasal dari istilah ''kharis'' yang diterjemahkan sebagai "kasih karunia".<ref name="Guthrie">Donald Guthrie.1992.'' Teologi Perjanjian Baru II''. Jakarta: BPK Gunung Mulia. 248, 270-273.</ref> Di dalam Perjanjian Baru kata ini bermakna, "kemurahan hati [[Allah]] yang tidak pantas diterima oleh orang yang layak dihukum".<ref name="Guthrie"></ref> Istilah ini dipakai untuk mengungkapkan sikap Allah yang menyediakan [[keselamatan]] bagi manusia.<ref name="Guthrie"></ref> KeselamatanDengan manusiademikian ditentukan Allah sendiri.<ref name="Guthrie"></ref> Keselamatan inikeselamatan bukan berdasarkan kebaikan manusia tetapi semata-mata berdasarkan kehendak Allah sendiri.<ref name="Guthrie"></ref>
 
== Perjanjian Lama ==