Mazmur 122: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
PT51Philip (bicara | kontrib) |
PT51Philip (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 2:
[[Berkas:Proverb scroll.PNG|thumb|200px|right|Gulungan Kitab Mazmur]]
'''Mazmur 122''' merupakan salah satu [[Mazmur]] dalam [[Kitab Mazmur]] yang termasuk [[mazmur ziarah]] Daud.<ref name="Wahono">{{id}} S. Wismoady Wahono. ''Di Sini Kutemukan.'' Jakarta: BPK Gunung Mulia. 2002. Hal 204</ref> Mazmur yang dinyanyikan umat [[Tuhan]] dalam perjalanan ziarah ke [[Yerusalem]].<ref name="Wahono"></ref> Yerusalem dimaknai sebagai pusat pemerintahan [[Allah]] melalui raja [[Daud]] dan keturunannya, serta lambang [[kedamaian]] dan [[kesejahteraan]] umat [[Allah]] ketika sedang mendaki bukit menuju [[Bait Allah]].<ref name="Wahono"></ref>
== Struktur Kitab Mazmur 122 ==
Baris 15:
{{cquote|''Seseorang datang dengan penuh sukacita untuk berziarah ke rumah [[Tuhan]] pada ayat 1-2 dan bersama-sama saudara dan temannya pada ayat 8; kemudian dengan penuh kagum akan kota suci memohon [[damai sejahtera]] untuk Yerusalem pada ayat 3-9.''|4={{ayat|buku=Mazmur|pasal=122|ayat=}}}}
Mazmur 122 menggambarkan masa zaman raja Daud di Yerusalem yang merupakan salah satu tempat suci.<ref name="Leslie"></ref> Tempat suku-suku yang percaya pada Tuhan berkumpul sebagai tanda persekutuan.<ref name="Leslie"></ref> Mazmur 122:4, menggambarkan Allah diakui sebagai raja atau hakim, baik untuk menghakimi maupun untuk membebaskan umat seperti halnya dengan hakim pada zaman [[raja-raja]].<ref name="Leslie"></ref>
Menurut [[Taylor]] dan [[Duhm]], bahasa Mazmur 122 telah dipengaruhi oleh [[bahasa Aram]] dan suasana yang tercermin pada zaman sesudah Yerusalem dibangun kembali (lihat kitab [[Ezra]]).<ref name="Barth"></ref> Yerusalem menjadi tempat tunggal ibadah umat [[Yahudi]].<ref name="Barth"></ref> Tempat tahta raja merupakan simbol dan kemungkinan sebagai lambang untuk kerajaan [[Mesias]] yang akan datang.<ref name="Barth"></ref>
|