Revisi per 28 April 2011 07.57 sunting 110.138.213.238 (bicara) Tidak ada ringkasan suntingan ← Revisi sebelumnya		Revisi per 28 April 2011 07.58 sunting balikkan Aldo samulo (bicara \| kontrib) 155.861 suntingan ←Membatalkan revisi 4294477 oleh 110.138.213.238 (Bicara) Revisi selanjutnya →
Baris 1: '''Sale''', adalah sebuah [[kecamatan]] yang di [[Kabupaten Rembang]], [[Jawa Tengah]]. Terletak di perbatasan [[Jawa Tengah]] dan [[Jawa Timur]], sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Jatirogo ([[Kabupaten Tuban]], sebelah selatan berbatasan dengan [[Kabupaten Blora]]. Sale meiliki hutan [[jati]] yang luas dan bisa diandalkan. selain itu banyak potensi desa sale yang saat ini terus berkembang menuju sebuah desa mandiri. salah satunya yang sedang berkembang adalah berkembangnya komunitas pemelihara burung lomba. Saking terkenalnya desa ini bahkan menjadi jujukan para penghobi burung yang menginginkan burung peliharaan yang berkwalitas. Kecamatan Sale memiliki tempat wisata andalan hutan wisata sumber Semen. Semen memiliki sumber air yang menjadi beberapa sungai, keseluruhannya mengalir ke Jawa Timur. Sebagian air dari sumber Semen, melalui pipa, dikirim ke kota Rembang, sebagai pemasok air minum. Sayangnya pemerintah Rembang tak memiliki itikad baik setelah desa Sale menyumbang air bersih bagi kota rembang. Semestinya Pemerintah Kabupaten memberikan prioritas dalam soal pembangunan fasilitas umum lainya sebagai kompensasi pengambilan air bersih. Pengaturan air untuk kepentingan pertanian sejak zaman Belanda teratur rapi, sehingga sampai sekarang sawah antara desa Tahunan sampai desa Sale dapat ditanami padi 3 kali setahun. Mata pencaharian utama dari masyarakatnya adalah bertani. Di Kecamatan Sale terdapat hutan jati, di bawah pengelolaan Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kebonharjo. Di Desa Tahunan terdapat penambangan batu oleh PT SAF (Sinar Asia Furtuna), yang mampu menyerap banyak tenaga kerja.▼ Di desa ini pula muncul tradisi unik dalam minum kopi bersama di sebuah warung pasalnya di tempat tersebut akan muncul ide bersama untuk mewujudkan karya atau bergotong royong. selain itu di warung kopi juga muncul tradisi melukis dengan ampas kopi diatas sebatang rokok. Rata-rata karya lukisan para peminum kopi ini bertema batik dengan corak pepohonan serta burung. ▲Kecamatan Sale memiliki tempat wisata andalan hutan wisata sumber Semen. Semen memiliki sumber air yang menjadi beberapa sungai, keseluruhannya mengalir ke Jawa Timur. Sebagian air dari sumber Semen, melalui pipa, dikirim ke kota Rembang, sebagai pemasok air minum. Sayangnya pemerintah Rembang tak memiliki itikad baik setelah desa Sale menyumbang air bersih bagi kota rembang. Semestinya Pemerintah Kabupaten memberikan prioritas dalam soal pembangunan fasilitas umum lainya sebagai kompensasi pengambilan air bersih. Pengaturan air untuk kepentingan pertanian sejak zaman Belanda teratur rapi, sehingga sampai sekarang sawah antara desa Tahunan sampai desa Sale dapat ditanami padi 3 kali setahun. Mata pencaharian utama dari masyarakatnya adalah bertani. Di Kecamatan Sale terdapat hutan jati, di bawah pengelolaan Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kebonharjo. Di Desa Tahunan terdapat penambangan batu oleh PT SAF (Sinar Asia Furtuna), yang mampu menyerap banyak tenaga kerja. Kecamatan Sale terdiri atas 15 [[desa]] : [[Tahunan, Sale, Rembang\|Tahunan]], [[Gading, Sale, Rembang\|Gading]], [[Jinanten, Sale, Rembang\|Jinanten]], [[Mrayun, Sale, Rembang\|Mrayun]], [[Joho, Sale, Rembang\|Joho]], [[Wonokerto, Sale, Rembang\|Wonokerto]], [[Ngajaran, Sale, Rembang\|Ngajaran]], [[Sale, Sale, Rembang\|Sale]], [[Mbacang, Sale, Rembang\|Mbancang]], [[Tengger, Sale, Rembang\|Tengger]], [[Sumbermulyo, Sale, Rembang\|Sumbermulyo]], [[Bitingan, Sale, Rembang\|Bitingan]], [[Ukir, Sale, Rembang\|Ukir]], [[Pakis, Sale, Rembang\|Pakis]], [[Rendeng, Sale, Rembang\|Rendeng]].

Sale, Rembang: Perbedaan antara revisi