Cyrillus: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
[[Image:nestorianism.svg|right|190px|thumb|Ini adalah pandangan Nestorius yang ditentang oleh Cyrillus{{Verify source|date=September 2010}}]]
'''Cyrillus''' adalah uskup [[Aleksandria]] yang memeintah pada tahun [[412]].<ref name="Runtut"> Tony Lane. 2006. ''Runtut Pijar: Sejarah Pemikiran Kristiani''. Jakarta: BPK GM.Hlm.44-46.</ref> Ketika ia ditahbiskan menjadi uskup, Cyrillus menggantikan pamannya yaitu, [[Theophilus]].<ref name="Runtut"/>. Ia memiliki pandangan bahwa Yesus Kristus bukan manusia yang didiami atau dipersatukan dengan Allah (Firman), melainkan Ia adalah Allah Firman yang telah menjadi manusia.<ref name="Runtut"/> Doktrin yang diperjuangkan oleh Cyrillus mengenai inkarnasi penjelmaan Allah.<ref name="Runtut"/> Uskup yang memerintah pada tahun [[412]] ini selain karena doktrin penjelmaan Allah, ia dikenal juga karena keterlibatannya dalam konflik dengan [[Nestorius]], uskup [[Konstantinopel]].<ref name="Runtut"/> <ref name="Collins"> Michael Collins&Matthew A. Price. 2006. ''The History of Christianity: Menelusuri Jejak Krstianitas''. Yogyakarta: Kanisius. Hlm.62, 100.</ref> Perdebatan sengit itu terjadi setelah Cyrillus mendengar ungkapan Nestorius yang menyangkal bahwa perawan Maria adalah ''theotokos'' atau biasa dikenal sebagai ''ibu yang melahirkan Allah''.<ref name="Runtut"/> Selain itu, perbedaan lainnya juga terdapat pada inkarnasi Allah.<ref name="Runtut"/>
Pertahanan Cyrillus akhirnya membuat ia dikenal sebagai tokoh yang memperjuangkan doktrin inkarnasi Allah.<ref name="Runtut"/> Pada tahun [[444]], akhirnya Cyrillus meninggal dan posisinya segera digantikan oleh keponakannya, yaitu [[Dioscorus]].<ref name="Runtut"/>
|