Kabupaten Aceh Tenggara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Riduwan philly (bicara | kontrib)
Riduwan philly (bicara | kontrib)
Baris 26:
Secara umum ditinjau dari potensi pengembangan ekonomi, wilayah ini termasuk Zona Pertanian. Potensi ekonomi daerah berhawa sejuk ini adalah kopi dan hasil hutan. Dalam bidang Pertambangan, Aceh Tenggara memiliki deposit bahan galian golongan-C yang sangat beragam dan potensial dalam jumlah cadangannya.
==Masyarakat==
Berbeda dengan [[kabupaten]]-[[kabupaten]] yg ada di [[Aceh]] pedalaman yg sebahagian di diami oleh satu suku/etnis saja yakni suku [[Gayo]] yg mendiami [[kabupaten Aceh Tengah]],kabupaten[[Kabupaten gayoGayo luesLues]],dan bener meriah, di Aceh tenggara terdapat masyarakat yg multiculture yakni di diami oleh lebih dari satu suku : suku [[Alas]] sebagai suku terbesar di kabupaten ini di ikuti oleh suku singkil,[[Aceh]],[[karo]],batakBatak,gayoGayo,[[jawa]],[[Minangkabau]], dan suku aneuk jame.
[[Kabupaten]] ini memiliki suatu keunikan, di mana mempunyai masyarakat yang majemuk tetapi hampir tidak ada terdengar sama sekali kerusuhan yang melibatkan [[Sara]](suku,Agama,dan Ras),masyarakatnya mampu menjaga perdamaian sampai saat ini.
 
==sejarah==
Aceh tenggara adalah pemekaran dari kabupaten Aceh tengah,awal berdirinya kab,Agara(kabupaten Aceh tenggara) adalah di mulai ketika pada tgl 6-des-1957 terbentuk panitia tuntutan rakyat Alas dan gayo lues melalui sebuah rapat di sekolah Min prapat hulu yg di hadiri oleh 60 pemuka adat Alas dan gayo lues, dan hasilnya adalah.: