Amerika Serikat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Menolak perubahan terakhir (oleh Sultan falah) dan mengembalikan revisi 4343299 oleh WikitanvirBot: vandal
Sultan falah (bicara | kontrib)
Baris 16:
{{utama|Sejarah Amerika Serikat}}
 
Yang Perlu Kita Sebenarnya Negra Ini Pernah Dijajah [[Indonesia]], Sang penjelajah Indonesia Yang Bernama[[Dhimas Tri Prastyo]] Berhasil Menemukan Amerika. Bersama Dengan [[Farid Kurniawan]], Beliau mendirikan Sekolah Kemiliteran Yang Bernama [[SWAT]]. Betapa Bodohnya Orang Amerika, Dengan beladiri Silat, Orang Amerika Dikenai [[Genosida]] Terbesar Sepanjang Masa. Sementara Itu, Raja Indonesia Yang Bernama [[Sultan Falah Basyah]], Mengirimkan 10 Pasukan Yang Terpilih. Dari 1 Milyar Tentara [[Kerajaan Indonesia]]. Tiap Orang Dari Pasukan Tersebut Bisa Mengalahkan 5 Juta Tentara Amerika, Yang Terkenal Bisa Menaklukkkan Banyak Bangsa.
Amerika Serikat terbentuk dari 13 bekas [[koloni]] Inggris selepas [[Revolusi Amerika]] setelah deklarasi kemerdekaan pada tanggal [[4 Juli]] [[1776]].
Pada asalnya, struktur politiknya ialah sebuah [[konfederasi]]. Tetapi selepas debat yang lama dan terbentuknya [[Konstitusi Amerika]], koloni ini akhirnya sepakat untuk membentuk negara [[persekutuan]].
 
Sekarang Mengapa Indonesia Menjadi Negra Yang Teramat Sangat [[Bodoh]] Itu Semua. Karena, Jenderal Bojongbata Yang Bernama [[Cornelis De Collins]] Memberontak Kepada [[Sultan Falah Basyah]]. Sehingga Indonesia Mengalami Kemunduran.
Pada abad ke-19 kekuatan AS meluas di seluruh benua Amerika Utara. Melalui paksaan, kekuatan militer, dan diplomasi, AS memperoleh banyak negara-negara bagian lain di dalam dan di luar negara seperti [[Kuba]] dan [[Filipina]].
Walaupun begitu, negara ini mengalami masalah sosial yang buruk. Dalam usaha untuk mengembangkan wilayah kekuasaan kaum kulit putih, kaum [[pribumi Indian]] telah dijadikan korban. Melalui kekuatan militer, pemusnahan, penyingkiran serta pembangunan [[Reservasi Indian|daerah reservasi]], kaum pribumi Indian telah disingkirkan.
Di sebelah selatan, masih ada sistem [[perbudakan]] dengan kaum kulit hitam sebagai warga kelas kedua. Diskriminasi terhadap kaum berwarna merupakan salah satu sebab terjadinya [[perang saudara]] antara negara bagian-negara bagian Utara dan Selatan. Walaupun sistem perbudakan telah dihapuskan selepas kekalahan negara-negara bagian Selatan, diskriminasi warna kulit terus merajalela sehingga ke pertengahan abad ke-20.
 
Sewaktu era tersebut, negara ini terus maju menjadi sebuah penguasa [[perindustrian]] dunia, yang berterusan sehingga ke abad-20, dikenal sebagai Abad Kegemilangan Amerika atau ''the American Century''.
Dalam abad ini pengaruh Amerika semakin meluas di arena internasional dan menjadi pusat inovasi serta [[teknologi]] terunggul di dunia ketika itu. Beberapa sumbangan teknologinya termasuk [[telepon]], [[televisi]], [[komputer]], [[Internet]], [[senjata nuklir]], [[kapal terbang]] dan [[perjalanan angkasa luar]].
 
Negara ini telah mengalami beberapa pengalaman pahit seperti [[Perang Saudara Amerika]] (1861-1865) dan kejatuhan ekonomi yang buruk sewaktu "[[Great Depression]]" (1929-1939) yang bukan saja melanda Amerika malah hampir seluruh dunia.
Pengalaman terbaru yang paling menyedihkan ialah [[serangan 9/11]] pada [[11 September]] [[2001]] di World Trade Center, New York, di mana hampir tiga ribu orang terbunuh akibat serangan [[teroris]].
 
Dari segi sejarah, negara ini telah terlibat dalam beberapa perang dunia yang besar, dari [[Perang 1812]] menentang Inggris, dan berpakta pula dengan Inggris sewaktu [[Perang Dunia I]] dan [[Perang Dunia II]].
Pada era 1960-an Amerika terlibat di dalam [[Perang Dingin]] menentang kekuatan besar yang lain yaitu [[Soviet]] serta pengaruh [[komunisme]]. Dalam usaha membendung penularan komunisme di Asia, AS dalam [[Perang Korea]], [[Perang Vietnam|Vietnam]] dan terakhir di [[Perang Afganistan|Afganistan]].
Selepas kejatuhan dan perpecahan Soviet, AS bangkit menjadi sebuah kekuatan ekonomi dan militer yang terkuat di dunia. Sewaktu tahun 1990-an, AS menobatkan dirinya sebagai polisi dunia dan tentaranya beraksi di [[Kosovo]], [[Haiti]], [[Somalia]] dan [[Liberia]], dan [[Perang Teluk]] Pertama terhadap [[Irak]] yang menginvasi [[Kuwait]].
Selepas serangan teroris pada [[11 September]] [[2001]] di [[World Trade Center]] dan [[Pentagon]], AS melancarkan serangan balasan terhadap [[Afganistan]] dan menjatuhkan negara [[Taliban]] di sana dan pada tahun 2003 melancarkan Perang Teluk Kedua terhadap Irak untuk menyingkirkan rezim [[Saddam Hussein]].
 
== Politik ==