Fansub: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Takizawa hen (bicara | kontrib)
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (- ijin + izin)
Baris 58:
Sebagian besar fansubber biasanya hanya mengerjakan material yang tidak terlisensi di area domestik tempat mereka berada. Apabila ada perusahaan domestik ayang membeli lisensi distribusi, maka fansub yang bersangkutan akan menghentikan rilisnya untuk judul yang sama. Dengan sebuah perkecualian, apabila licensor bermaksut untuk mengedit isi anime secara berat tanpa mengeluarkan versi uncut-nya, seperti dalam kasus berhubungan dengan [[4Kids Entertainment]].
 
Fansubber mengklaim posisi distribusi secara gratis selama tidak ada suatu badan yang memiliki lisensi untuk mendistribusikan Anime yang bersangkutan di region atau negara tempat distribusi fansub berada. Tapi hal ini melewati fakta bahwa hak cipta itu dihargai secara internasional dan tanpa batasan region meskipun tidak ada licensor yang membeli hak ijinizin distribusi, pencipta aslinya masih tetap mempunyai wewenang atas [[hak milik]] mereka di seluas dunia. Argumen yang berbeda mengungkapkan fakta bahwa fansub diperuntukkan bagi orang-orang yang tidak dapat berbicara bahasa aslinya dan tidak dapat menjangkau tayangannya yang dibroadcast atau tidak mempunyai akses untuk itu. Tanpa kelompok fansub, beberapa fan anime tidak mempunyai pilihan lain dalam memperoleh material yang bahkan seharusnya terkenal. Misalnya [[Yakitate!! Japan]] dan [[Gintama]] yang saat ini populer di kalangan komunitas fansub, namun tidak ada tanda tanda pembeli lisensi untuk Amerika Utara (berbahasa Inggris), dan kelihatannya perusahaan produksinya di Jepang tidak menunjukkan tanda-tanda mau merilis dengan subtitle professional ke luar negeri.
 
Pendukung fansub menunjuk pada akibat positif dalam publisitas perindustrian [[anime]] melalui fansub. Ada banyak kasus dimana beberapa lisensor pada mulanya meremehkan beberapa judul, dan kemudian belakangan membeli lisensinya setelah fansub membuat judul yang bersangkutan meledak dan populer. Salah satu contohnya adalah [[Azumanga Daioh]], yang sekarang dilisensi oleh [[ADV Films]]. Dalam A-Kon ke 15 musim panas 2005, ADV mengakui bahwa mereka sebelumnya befpikir bahwa [[Azumanga Daioh]] tidak akan populer di Amerika. Kemudian belakangan ADV memutuskan untuk membeli lisensi [[anime]] ini setelah menyaksikan kepopulerannya dalam komunitas fansub.