Hans Teeuw: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 7:
== Peraih Profesor Teeuw Award ==
Peraih Profesor Teeuw Award pertama kali adalah tokoh penerbit dan wartawan Goenawan Mohamad pada tahun 1992. Peraih Penghargaan setelah Goenawan Mohamad adalah: penulis dan peneliti dari Leiden, Dr Harry Poeze, penulis, penyair dan filsuf Y.B. Mangunwijaya dan Mrs Ellen Derksen, penyelenggara Pasar Malam Besar di
Pada tahun 2000, antropolog dan wartawan Indonesia Mulyawan Karim memenangkan Award, yang kemudian diberikan sebagai hibah perjalanan yang digunakan Mulyawan untuk melakukan penelitian di Belanda. Pada tahun 2002, F.X. Suhardi Djojoprasetyo meraih penghargaan sebagai pengakuan atas kegiatannya sebagai guru di bidang tari dan gamelan Jawa, yang telah ia lakukan di Belanda sejak tahun 1975.<ref name="ref1"/>
|