Arus searah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgx (bicara | kontrib)
k {{rapikan}}, iw, kat
The Kid (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Arus searah''' (''Arus DC'', ''Arus Direct Current'') adalah aliran [[elektron]] dari suatu titik yang [[energi potensial]]nya tinggi ke titik lain yang [[energi]] potensialnya lebih rendah. [[Sumber arus listrik]] searah biasanya adalah [[baterai]] (termasuk [[aki]] dan [[Elemen Volta]]) dan [[panel surya]]. Arus searah biasanya mengalir pada sebuah [[konduktor]], walaupun mungkin saja arus searah mengalir pada [[semi-konduktor]], [[isolator]], dan [[vakum|ruang hampa udara]]
{{rapikan}}
Arus searah adalah elektron yang mengalir dalam satu arah tertentu saja dalam suatu materi (misalnya Kabel). Jika kabel memiliki 2 buah sisi ujung (misalkan ujung A dan B) dan arus mengalir dari ujung A ke ujung B maka arus ini dinamakan dengan arus searah (dgn catatan tidak ada arus lain yang mengalir dari sisi sebaliknya).
 
Arus searah dulu dianggap sebagai arus positif yang mengalir dari ujung positif sumber arus listrik ke ujung negatifnya. Pengamatan-pengamatan yang lebih baru menemukan bahwa sebenarnya arus searah merupakan arus negatif (elektron) yang mengalir dari kutub negatif ke kutub positif. Aliran elektron ini menyebabkan terjadinya lubang-lubang bermuatan positif, yang "tampak" mengalir dari kutub positif ke kutub negatif.
 
{{fisika-stub}}
Contoh:
{{elektronika-stub}}
* Arus listrik yang disalurkan oleh PLN ke rumah-rumah bukanlah jenis arus ini, tetapi merupakan arus bolak-balik.
* Contoh dari arus searah adalah elektron yang mengalir dalam kabel yang memiliki sumber listrik berupa Baterai.
 
 
Dalam teknik listrik, arus yang mengalir dalam suatu materi terdiri atas 2 jenis:
* Arus Searah (Direct Current - DC),
* Arus Bolak-balik (Alternating Current - AC)
 
[[Kategori:Listrik]]