E-business: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
PamelaCynthia (bicara | kontrib)
*berkas
PamelaCynthia (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{inuse|15 Juni}}
 
'''e-Business''' atau '''Electronic business''' dapat didefinisikan sebagai aktivitas yang berkaitan secara langsung maupun tidak langsung dengan proses pertukaran barang dan/atau jasa dengan memanfaatkan [[internet]] sebagai medium [[komunikasi]] dan [[transaksi]],dan salah satu [[aplikasi]] teknologi internet yang merambah dunia bisnis internal, melingkupi sistem, pendidikan pelanggan, pengembangan produk, dan pengembangan usaha. Secara luas sebagai proses bisnis yang bergantung pada sebuah sistem terotomasi. Pada masa sekarang, hal ini dilakukan sebagian besar melalui teknologi berbasis web memanfaatkan jasa [[internet]]. Terminologi ini pertama kali dikemukakan oleh [[Lou Gerstner]], [[CEO]] dari [[IBM]].
 
[[Marketspace]] adalah arena di internet, tempat bertemunya calon penjual dan calon pembeli secara bebas seperti layaknya di dunia nyata (marketplace). Mekanisme yang terjadi di marketspace pada hakekatnya merupakan adopsi dari konsep “pasar bebas” dan “pasar terbuka”, dalam arti kata siapa saja terbuka untuk masuk ke arena tersebut dan bebas melakukan berbagai inisiatif bisnis yang mengarah pada transaksi pertukaran barang atau jasa.
 
Seluruh perusahaan, tanpa perduli ukuran dan jenisnya, dapat menerapkan konsep e-Business, karena dalam proses penciptaan produk maupun jasanya, setiap perusahaan pasti membutuhkan sumber daya informasi.
 
7 strategi taktis untuk sukses dalam e-BisnisBusiness <ref name="strategi"> [http://www.bjoconsulting.com/ezines/2002/edisi39.htm bjoconsulting.com] (diakses pada tanggal 11 Juni 2011)</ref>
# '''Fokus'''. Produk-produk yang dijual di Internetinternet harus menjadi bagian yang fokus dari masing-masing manajer produk.
# '''Banner berupa teks''', karena respons yang diperoleh dari banner berupa teks jauh lebih tinggi dari banner berupa gambar.
# '''Ciptakan 2 level afiliasi'''. Memiliki [[distributor]] penjualan utama dan [[agen]] penjualan kedua yang membantu penjualan produk/bisnis.
# '''Manfaatkan kekuatan e-mail'''. E-mail adalah aktivitas pertama yang paling banyak digunakan di Internet, maka pemasaran dapat dilakukan melalui e-mail atas dasar persetujuan.
# '''Menulis artikel'''. Kebanyakan penjualan adalah hasil dari proses edukasi atau sosialisasi, sehingga produk dapat dipasarkan melalui tulisan-tulisan yang informatif.
Baris 27:
 
==Sistem Keamanan e-Business==
Secara alami, sistem keamanan e-Business lebih beresiko dibandingkan bisnis tradisional, oleh karena itu penting untuk melindungi sistem keamanan e-Business dari resiko-resiko yang ada. Jumlah orang yang dapat mengakses e-Business melalui internet jauh lebih besar dibanding yang mengakses bisnis tradisional. Pelanggan, pemasok, karyawan, dan pengguna lain banyak menggunakan sistem e-Business tertentu setiap hari dan mengharapkan rahasia dari informasi mereka tetap aman. [[Hacker]] adalah salah satu ancaman besar bagi keamanan e-Business. Beberapa hal yang menjadi perhatian pada keamanan sistem e-Business adalah pribadi dan rahasia, keabsahan data, dan integritas data. Beberapa metode untuk melindungi keamanan e-Business dan menjaga informasi tetap aman adalah menjaga keamanan fisik serta penyimpanan data, transmisi data, perangkat lunak [[anti-virus]], [[firewall]], dan [[enkripsi]].<ref name="Pitts">University of Pittsburgh, comp. e-Business Resource Group Security Guidelines. Publication. 5 August 2003.</ref>
 
===Masalah Keamanan e-Business===
Baris 35:
 
====Keabsahan Data====
Transaksi e-Business memiliki tantangan yang lebih besar untuk membangun keabsahan karena data dari Internetinternet sangat mudah untuk diubah dan disalin. Kedua belah pihak yang terkait dalam e-Business sama-sama ingin memastikan keaslian masing-masing rekan, terutama jika salah satu pihak akan melakukan pemesanan dan transaksi pembayaran elektronik. Salah satu cara yang umum untuk memastikan hal ini adalah dengan membatasi akses ke jaringan Internet dengan menggunakan teknologi [[Virtual Private Network]]. Pembuktian keabsahan yang lebih rumit adalah dengan adanya kata kunci rahasia atau [[pin]], kartu kredit, dan pengenalan suara. Sebagian besar transaksi e-Business diverifikasi dengan memeriksa kartu kredit dan nomor kartu kredit pembeli.<ref name="canada" />
 
====Integritas Data====
Baris 44:
 
====Kontrol Akses====
Ketika suatu sumber data dan informasi elektronik hanya terbatas pada beberapa individu yang berwenang, pelaku bisnis dan pelanggannya harus memiliki jaminan bahwa tidak ada orang lain dapat mengakses informasi tersebut. Ada beberapa teknik untuk mengatur kontrol akses ini, yaitu firewall, hak akses, [[identifikasi]] pengguna dan teknik otentikasi (seperti password dan sertifikat digital), ''Virtual Private Network'' (VPN), dan banyak lagi.<ref name="canada"/>
 
====Ketersediaan Layanan====
Hal ini secara khusus berhubungan dengan penyediaan layanan dan informasi bagi pelanggan bisnis. Pesan harus disampaikan dalam cara yang dapat diandalkan dan tepat waktu, dan informasi harus dapat disimpan dan diambil sesuai kebutuhan. Karena ketersediaan layanan penting untuk semua [[website]] e-Business, langkah-langkah tertentu harus diambil untuk mencegah gangguan layanan oleh peristiwa-peristiwa seperti listrik padam dan kerusakan infrastruktur fisik. Contohnya, tersedianya data cadangan, sistem pemadaman api, sistem ''Uninterrupted Power Supply'' (UPS), perlindungan virus, serta memastikan bahwa ada kapasitas yang memadai untuk menangani kesibukan yang ditimbulkan oleh lalu lintas jaringan yang berat.<ref name="canada"/>
 
 
===Keamanan Umum untuk Sistem e-Business===
 
Berbagai bentuk keamanan ada untuk e-Business. Beberapa pedoman keamanan umum termasuk daerah di keamanan fisik, penyimpanan data, transmisi data, pengembangan [[aplikasi]], dan sistem administrasi.
 
====Keamanan Fisik====
Meskipun e-Business dilakukan secara online, tetapi perlu ada langkah-langkah keamanan fisik yang diambil untuk melindungi bisnis secara keseluruhan, gedung tempat [[server]] dan komputer harus dilindungi dan memiliki akses terbatas pada karyawan dan orang lain. Misalnya, ruangan tersebut hanya memungkinkan pengguna yang berwenang untuk masuk, dan harus memastikan bahwa jendela, langit-langit, saluran udara yang besar, dan lantai bertingkat tidak mengizinkan akses mudah ke orang yang tidak sah.<ref name="Pitts"/> Lebih baik untuk menyimpan unit-unit penting di ruangan tertutup yang ber-AC.<ref name="sol">Sollicito, Michelle J. "How to Perform a Security Audit - Part 1." InformIT. Pearson Education, Informit, 21 Dec. 2001. Web. 30 Nov. 2010. <http://www.informit.com/articles/article.aspx?p=24608&seqNum=4></ref>
Berjaga-jaga terhadap lingkungan sama pentingnya dengan menjaga keamanan fisik dari pengguna yang tidak sah. Ruangan dapat melindungi peralatan terhadap banjir dengan menjaga semua peralatan tidak bersentuhan langsung dengan lantai. Selain itu, ruangan harus tersedia sistem pemadam api jika terjadi kebakaran. Organisasi harus memiliki rencana penanganan kebakaran jika muncul situasi yang seperti ini. Selain menjaga keamanan server dan komputer, keamanan fisik dari informasi yang bersifat rahasia juga penting. Informasi klien seperti nomor kartu kredit, cek, nomor telepon, dan juga termasuk semua informasi pribadi organisasi. Mengunci salinan fisik dan elektronik di laci atau lemari merupakan salah satu tambahan keamanan. Pintu dan jendela yang mengarah ke daerah ini juga harus aman terkunci. Karyawan yang mempunyai akses menggunakan informasi ini hanyalah sebagai bagian dari pekerjaan mereka.<ref name="Pitts"/>