Kriyan, Kalinyamatan, Jepara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 28:
== Sejarah ==
Penduduk desa ini memiliki mata pencaharian sebagai pedagang, pengrajin, pendidikan, pegawai pemerintah, dan lainnya. Mayoritas penduduknya bergama muslim. Berdasarkan kisah sejarah, Desa Kriyan merupakan salah satu wilayah pusat kerajaan Kalinyamat yang pada zaman dulu dipimpin Ratu Kalinyamat. Seorang Ratu yang begitu kesohor pada zaman penyebaran Islam oleh Wali Songo. Di Desa ini terdapat sebuah masjid, namanya Masjid Al Makmur yang konon merupakan masjid peninggalan zaman Ratu Kalinyamat yang saat itu dibangun Kiyai Jafar Shidiq.
 
== Transportasi ==
Desa yang memiliki jalur utama transportasi Jepara-Semarang, Jakarta dan Jepara-Kudus, Surabaya.
 
== Sosial ==
Didesa ini juga terdapat suatu organisasi semacam ormas yang menamakan diri '''''Oraker'S''' ''yang pada saat ini masih dalam proses penyesuaian struktur organisasi.''
''
 
== Pariwisata ==
* Masjid Al Makmur
* Makam Habib Kiyai Jafar Shidiq (Yek Nde)
* Siti Inggil (Bekas Kerajaan Kalinyamat, tepatnya di belakang SMP Islam Sultan Agung 3)
 
== Potensi ==
Baris 37 ⟶ 49:
 
== Olahraga ==
Desa Kriyan mempunyai sebuah klub sepakbola yang bernama '''KRIYAN FC''' (Kriyan Football Club), yang lahir pada tahun 2010. tempat latihan KRIYAN FC di Lapangan [[Batukali, Kalinyamatan, Jepara| Batukali]].