Syahadat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Goslink (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Goslink (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 16:
==Kandungan Kalimat Syahadat<ref>{{cite web|url=http://hudzaifah.org/Article127.phtml|title=Kandungan Kalimat Syahadat }}</ref>==
 
*'''Ikrar'''
Ikrar yaitu suatu pernyataan seorang muslim mengenai apa yang diyakininya.Ketika kita mengucapkan kalimat syahadah, maka kita memiliki kewajiban untuk menegakkan dan memperjuangkan apa yang kita ikrarkan itu.
 
*'''Sumpah'''
Syahadat juga bermakna sumpah. Seseorang yang bersumpah, berarti dia bersedia menerima akibat dan resiko apapun dalam mengamalkan sumpahnya tersebut. Artinya, Seorang muslim itu berarti siap dan bertanggung jawab dalam tegaknya Islam dan penegakan ajaran Islam.
 
*'''Janji'''
Syahadat juga bermakna janji. Artinya, setiap muslim adalah orang-orang yang berjanji setia untuk mendengar dan taat dalam segala keadaan terhadap semua perintah Allah SWT, yang terkandung dalam Al Qur'an maupun Sunnah Rasul.
 
 
==Syarat Syahadat==
[[Gambar:SYAHADA1.JPG|top|left|thumb| Kaligrafi tulisan syahadat]]
Syarat syahadat adalah sesuatu yang tanpa keberadaannya maka yang disyaratkannya itu tidak sempurna. Jadi jika seseorang mengucapkan dua kalimat syahadat tanpa memenuhi syarat-syaratnya, bisa dikatakan syahadatnya itu tidak sah.
 
Syarat syahadat ada tujuh <ref>{{cite web|url=http://hudzaifah.org/Article138.phtml|title=Syahadat yang diterima Allah SWT}}</ref> , yaitu:
*'''Pengetahuan.'''
Seseorang yang bersyahadat harus memiliki pengetahuan tentang syahadatnya. Dia wajib memahami isi dari dua kalimat yang dia nyatakan itu, serta bersedia menerima konsekuensi ucapannya.
*'''Keyakinan'''
Seseorang yang bersyahadat mesti mengetahui dengan sempurna makna dari syahadat tanpa sedikitpun keraguan terhadap makna tersebut.
*'''Keikhlasan'''
Ikhlas berarti bersihnya hati dari segala sesuatu yang bertentangan dengan makna syahadat. Ucapan syahadat yang bercampur dengan [[riya]] atau kecenderungan tertentu tidak akan diterima oleh Allah SWT.
*'''Kejujuran'''
Kejujuran adalah kesesuaian antara ucapan dan perbuatan. Pernyataan syahadat harus dinyatakan dengan lisan, diyakini dalam hati, lalu diaktualisasikan dalam amal perbuatan.
*'''Kecintaan'''
Kecintaan berarti mencintai Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang yang beriman. Cinta juga harus disertai dengan amarah yaitu kemarahan terhadap segala sesuatu yang bertentangan dengan syahadat, atau dengan kata lain, semua ilmu dan amal yang menyalahi sunnah Rasulullah SAW.
*'''Penerimaan'''
Penerimaan berarti penerimaan hati terhadap segala sesuatu yang datang dari Allah dan Rasul-Nya. Dan hal ini harus membuahkan ketaatan dan ibadah kepada Allah SWT, dengan jalan meyakini bahwa tak ada yang dapat menunjuki dan menyelamatkannya kecuali ajaran yang datang dari syariat Islam. Artinya, bagi seorang muslim tidak ada pilihan lain kecuali [[Al Qur'an]] dan Sunnah Rasul.
*'''Ketundukan'''
Ketundukan yaitu tunduk dan menyerahkan diri kepada Allah dan Rasul-Nya secara lahiriyah. Artinya, seorang muslim yang bersyahadat harus mengamalkan semua perintah-Nya dan meninggalkan semua larangan-Nya. Perbedaan antara penerimaan dengan ketundukan yaitu bahwa penerimaan dilakukan dengan hati, sedangkan ketundukan dilakukan dengan fisik.Oleh karena itu, setiap muslim yang bersyahadat selalu siap melaksanakan ajaran Islam dalam kehidupannya.
 
==Simbolik==
[[Gambar:SYAHADA1.JPG|top|left|thumb| Kaligrafi tulisan syahadat]]
Seseorang dikatakan [[Islam]] apabila mereka telah mengucapkan dua kalimat syahadat ini secara ikhlas dan tulus serta disaksikan dua orang saksi Muslim.
==Referensi==
<references/>