Ngarep: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Maqi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 3:
Sekalipun dapat ditemui dalam berbagai konteks umum, istilah non-formal ini jauh lebih kental ditemukan dalam konteks [[pria]]-[[wanita]] dan [[cinta]], yakni secara spesifik berarti keinginan untuk [[pacaran]]. Misalkan, "Toni ngarep dengan Gina," yang berarti Toni berharap bisa menjadi pacar Gina. Ngarep lebih daripada sekedar menyukai atau perasaan [[afeksi]]. Hal yang paling mendasar dari [[fenomena]] ini (bercinta) adalah adanya [[persepsi]] akan kehampaan atau ketidaksempurnaan di dalam diri orang yang sedang dilanda [[perasaan]] ngarep itu. Jika kebutuhan itu tidak terpenuhi, maka umumnya sang penderita akan mengalami kekacauan [[emosi]].
 
Secara [[fisik]], ngarep memiliki karakteristik seperti orang kasmaran atau jatuh [[cinta]]. Bagi seorang [[pria]] yang sedang mendekati lawan jenisnya, kondisi ini dianggap dapat berakibat buruk karena membuat dirinya terlihat tidak memiliki kekuatan apa-apa, seperti tidak laku diinginkan oleh siapapun, dan bahkan melakukan hal-hal yang merugikan dirinya seperti kelewatan melankolis. <ref>http://www.kompas.com/read/xml/2008/09/20/12302290/ngarep.dosa.pria.paling.besar.</ref>
 
== Rujukan ==
{{reflist}}
 
== Lihat pula ==
* [[Cinta]]
* [[Kebutuhan]]
 
== Rujukan ==
{{reflist}}
 
== Pranala luar ==