Jardiknas Schoolnet: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Sri andini (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Sri andini (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 4:
 
==Pendahuluan==
Sekarang ini penggunaan internet tidak hanya menjawab kebutuhan masyarakat untuk berkomunikasi saja, tetapi internet juga mempunyai peranan penting dalam menunjang kemajuan pendidikan. Para pelajar dari usia tingkat pendidikan dasar sudah diperkenalkan oleh teknologi [[komputer]] yang kemudian dikembangkan lagi dengan keterampilan penggunaan [[internet]]. Tetapi jaringan internet yang ada di Indonesia belum merata, oleh karena itu penyerapan informasi maupun pembagian informasi melalui internet untuk pendidikan belumlah seimbang, terutama untuk para pelajar maupun pendidik di daerah terpencil. Sistem komunikasi dan informasi sangat diperlukan sebagai salah satu komponen penunjang aktivitas pendidikan. Oleh karena itu pemerintah melalui [[Kementerian Pendidikan Nasional Indonesia]] mempunyai komitmen untuk menyediakan jaringan dan komunikasi di hampir seluruh sekolah yang ada di [[Indonesia]].
 
===Perkembangan TIK di Indonesia===
Baris 13:
 
===Tujuan dan Target===
Tujuan dari Jardiknas Schoolnet adalah memperkuat pemanfaatan TIK untuk e-pembelajaran, e-layanan sehingga dapat menyediakan sarana dan prasarana TIK yang berbasis TIK untuk memperkuat sistem pembelajaran yang ada di seluruh Indonesia, dan juga mempermudah penyampaian informasi antara tenaga pendidik dan perserta didik. Jardiknas Schoolnet juga dapat menjadi media informasi dan komunikasi [http://opensource.telkomspeedy.com/wiki/index.php/Jardiknas]
Dengan adanya jardiknas Schoolnet diharapkan dapat mempermudah akses penyampaian informasi kepada masyarakat terutama untuk dunia pendidikan.
 
Target Jardiknas Schoolnet adalah seluruh sekolah, termasuk didalamnya guru, siswa, dan juga pengelola media yang mendapatkan bantuan Jardiknas Schoolnet. Selain itu diharapkan kepada sekolah – sekolah yang mendapatkan bantuan jardiknas schoolnet ini, dapat membuat para siswa di sekolah tersebut bisa lebih aktif dalam proses belajar dimana siswa dapat membahas sebuah masalah atau topik dengan tujuan dan solusi dari topik yang mereka dapatkan. Sehingga siswa sejak dini dapat ditanamkan motivasi akan mencari pengetahuan dan informasi yang dapat mereka lakukan sendiri tanpa harus diperintahkan oleh para pengajar. Para siswa diharapkan juga untuk tidak cepat jenuh dengan metode pendidikan yang ada, dengan fasilitas ini para siswa bisa lebih berperan aktif, dan mengkombinasikan dengan materi – materi yang diberikan oleh para pengajar.
 
==Infrastruktur Schoolnet==
Jardiknas Schoolnet melingkupi integrasi mesin pengolah data atau yang disebut server, perangkat jejaring yang tertutup (intranet) maupun yang terbuka (internet), media penyimpan data atau storage serta sistem dan aplikasi legal yang dapat mendukung pelayanan pembelajaran dan informasi yang berbasiskan media digital dalam bentuk fasilitas internet yang diperuntukan untuk seluruh siswa sekolah di 33 propinsi. Infrastruktur Schoolnet yang berada di Pusat, dibagi menjadi sebagai berikut:
* NOC (Network Operations Center) yang berada di dua lokasi yaitu, Pustekkom Ciputat dan Gedung Cyber Jakarta dengan kapasitas [[bandwith]] 600 Mbps
* Schoolnet Monitoring System