Kelereng: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Rex Aurorum (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
[[Berkas:WestAfricanMarbles.jpg|thumb|250px|Kelereng buatan tangan dari [[Afrika Barat]].]]
'''Kelereng''' dengan berbagai sinonim '''gundu'''([[bahasa Betawi|Btw]]), '''keneker'''([[bahasa Jawa|Jv]]), '''kelici'''([[bahasa Sunda|Sd]]), '''guli'''([[bahasa Melayu|Ms]]) adalah bola kecil dibuat dari [[tanah liat]], [[marmer]] atau [[kaca]] untuk permainan anak-anak. Ukuran kelereng sangat bermacam-macam. Umumnya ½ inci (1.25 cm) dari ujung ke ujung. Kelereng kadang-kadang di[[koleksi]], untuk tujuan [[nostalgia]] dan warnanya yang estetik.
Tahun, 1694. Di Inggris ada istilah marbles untuk menyebut kelereng. Marbles sendiri digunakan untuk menyebut kelereng terbuat dari marmer yang didatangkan dari Jerman. Namun, jauh sebelumnya, anak-anak di Inggris telah akrab menyebutnya dengan bowls atau knikkers.▼
Kelereng populer di Inggris dan negara Eropa lain sejak abad ke-16 hingga 19. Setelah itu baru menyebar ke Amerika. Bahan pembuatnya adalah tanah liat dan diproduksi besar-besaran.▼
== Sejarah ==
=== Mesir kuno ===
=== Romawi ===
▲Jauh pada peradaban Mesir kuno, tahun 3000 SM, kelereng terbuat dari batu atau tanah liat. Kelereng tertua koleksi The British Museum di London berasal dari tahun 2000-1700 SM. Kelereng tersebut ditemukan di Kreta pada situs Minoan of Petsofa.
Pada masa Rowami, permainan
=== Abad 12 ===
▲
=== Masa modern ===
▲Teknologi pembuatan kelereng kaca ditemukan pada 1864 di Jerman. Kelerang yang semula satu warna, menjadi berwarna-warni mirip permen. Teknologi ini segera menyebar ke seluruh Eropa dan Amerika. Kelereng populer di Inggris dan negara Eropa lain sejak abad ke-16 hingga 19. Setelah itu baru menyebar ke Amerika. Bahan pembuatnya adalah tanah liat dan diproduksi besar-besaran.
== Pranala luar ==
|