Satin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgxbot (bicara | kontrib)
k Robot: Cosmetic changes
Trishkuffner (bicara | kontrib)
k Bila wanita ingin terlihat sensual dan seksi tanpa perlu memperlihatkan tubuh, kenakanlah pakaian dari satin
Baris 1:
{{rapikan}}
'''Satin''' adalah jenis kain yang ditenun dengan dengan menggunakan teknik serat filamen sehingga memiliki ciri khas memiliki permukaan yang halusmengkilap dan mengkilatlicin. Sedangkan bagian dalam atau belakang permukaan satin sebaliknya tidak licin dan tidak mengkilap.
 
Satin mulai dikenal di daratan Eropa pada awal abad ke-20, setelah lebih dahulu mengenal kain sutera yang berasal dari Tiongkok. Walaupun satin dan sutera memiliki beberapa ciri khas yang mirip, keduanya menggunakan bahan serat yang berbeda. Satin ditenun dengan serat buatan seperti polyster, sedangkan sutera menggunakan serat alami yaitu ulat sutera. Alhasil, meskipun keduanya terasa lembut di kulit, satin memiliki permukaan yang lebih kilat dan licin, sementara sutera lebih halus.
Satin banyak digemari karena kelembutan dan kilauannya yang terkesan glamour dan seksi. Tidaklah mengherankan banyak wanita memakai pakaian dari satin, baik sebagai bahan untuk gaun maupun blus/kemeja untuk menonjolkan sisi glamour dan sensualitasnya. Satin juga banyak digunakan sebagai bahan untuk pakaian tidur (piyama atau kimono/robe) karena lembut.
 
BagiSatin sebagiandigemari orang,terutama pakaiankarena satinmembuat dianggapsi kurangpemakai cocokterlihat dikenakanglamor karenadan sensual. sifatAda kainpepatah yang kurangmengatakan mampubila wanita menyerapingin hawaterlihat panassensual dan keringat,seksi terutamatanpa bagiperlu merekamemperlihatkan yangtubuh, secarakenakanlah genetikpakaian lebihdari banyak berkeringatsatin. NamunKilauan bagicahaya penggilayang satindipantulkan (''satinoleh fetish''),pakaian satin cocok dikenakan pada kondisi apa saja, terutama untuk menarik perhatian dan meningkatkan gairah dari lawan jenis. KilauSatin satinyang mengkilap dipercaya mampu membawa merekapikiran ke "alam fantasi" dibanding bahan dari kain biasa.
 
Dewasa ini, semakin banyak wanita menggunakan satin sebagai bahan blus atau kemeja wanita karena terasa lebih nyaman di tubuh, enak dilihat dan diraba, baik untuk ke kantor bekerja seharian penuh maupun untuk acara formal dan non-formal lainnya. Blus satin cocok dipadu-padankan dengan rok maupun celana jeans. Sebelumnya, satin banyak digunakan sebagai bahan untuk pakaian pesta (dress) dan pakaian tidur (piyama atau kimono/robe).
Pada zaman sekarang, satin tidak hanya dikenakan pada malam hari sebagai gaun malam ataupun baju tidur. Untuk ke kantor sehari-hari, satin juga mulai banyak dipakai sebagai bahan seragam maupun untuk kenyamanan. Satin yang mengkilat memang enak dilihat dan diraba.
 
[[Kategori:Kain]]