Jardiknas Schoolnet: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Sri andini (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Sri andini (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 8:
===Perkembangan TIK di Indonesia===
Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi mendorong setiap lapisan masyarakat dituntut untuk dapat menggunakan teknologi tersebut dengan maksimal. Tidak hanya untuk elemen masyarakat secara luas, di dalam dunia pendidikan [[Teknologi Informasi Komunikasi]] (TIK) memnpunyai peranan penting, seperti adanya televisi dan radio yang bersifat edukatif. Tetapi [[televisi]] dan [[radio]] tersebut mempunyai sifat komunikasi yang linear, tidak interaktif sehingga diperlukan teknologi lain yang dapat menunjang pendidikan masyarakat seperti hadirnya teknologi komputer. Komputer sebagai medium sangat diperlukan oleh masyarakat karena dengan berkembangnya teknologi ini maka proses informasi pun akan semakin berkembang. Masyarakat mulai usia sekolah dasar dibekali pendidikan untuk dapat menggunakan komputer. Inilah yang membuat TIK mempunyai peranan penting dalam kemajuan pendidikan di Indonesia, adanya peningkatan kebutuhan berbagi informasi dan pengetahuan dengan memanfaatkan TIK menjadi menjadi salah satu alasan mengapa jardiknas schoolnet diperlukan untuk membantu pendidikan [[Indonesia]].
====Dampak Kemajuan TIK dalam Pendidikan====
TIK menjadi salah satu gelombang perubahan dalam proses pembelajaran atau pendidikan. Dahulu proses belajar hanya dilakukan di dalam sebuah ruang kelas dimana terdapat siswa dan guru, tetapi sekarang ruang kelas tidak hanya dibatasi oleh dinding dan papan tulis saja. Kegiatan belajar pun sekarang dapat dilakukan dengan lebih interaktif dan bersifat dua arah. Proses belajar yang cenderung pasif saat ini sudah mulai ditinggalkan oleh para siswa dan guru. Dengan hadirnya internet para siswa dituntut untuk belajar mandiri dalam penyerapan informasi. Informasi tidak hanya didapat dari pendidik tetapi juga dari media komputer, sehingga dapat mendorong peningkatan efisiensi pengelolaan kegiatan belajar. <ref> {{cite web|url=http://jardiknas.kemdiknas.go.id/index.php?option=com_docman&task=cat_view&gid=176&Itemid=|title= “Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)Dalam Pembelajaran” |date=2010|accessdate=September 24, 2011|author= Siahaan, S.}}</ref>
===Komputer sebagai Media===
Baris 20 ⟶ 25:
Namun, kendala yang dihadapi sekarang ini ialah masih adanya kesenjangan antara satu wilayah dengan wilayah lainnya, dan juga perkembangan internet terkadang membawa dampak negatif bagi norma masyarakat sehingga diperlukan integrasi penggunaan TIK yang mendidik. Pada tahun 2011 ini, Pustekkom Depdiknas sebagai lembaga yang mengelola Jardiknas, berencana untuk menggelar jardiknas di 16.678 titik Schoolnet <ref name="Titik Schoolnet">[http://www.budies.info/pendidikan/schoolnet-akan-aktif-lagi.html Schoolnet Akan Aktif Lagi].Retrieved September 06, 2011.</ref>
==Jejaring Pendidikan Nasional==
[[jejaring pendidikan nasional]] (Jardiknas) diluncurkan pada tahun 2006 sampai dengan sekarang. Jardiknas merupakan [[Jaringan area luas]] yang menghubungkan kantor dinas pendidikan, mulai dari tingkat kabupaten atau kota hingga tingkat propinsi. Serta menghubungkan sekolah – sekolah dan perguruan tinggi yang ada di seluruh wilayah Indonesia. Jejaring ini dirancang untuk memberikan kelancaran dan mengoptimalisasikan arus komunikasi informasi dan data antar pelaksana pendidikan. Sehingga data dan informasi yang diterima menjadi lebih optimal, efektif, dan efisien. <ref> {{cite web|url=http://www.smantiara.sch.id/artikel/56-jejaring-pendidikan-nasional|title= ''Jejaring Pendidikan Nasional'' |date=2009|accessdate=September 25, 2011|author= Wiryana, M.}}</ref>
===Schoolnet===
Schoolnet atau zona sekolah adalah zona yang dikembangkan pada tahun 2007 dimana padaa tahap awal akan menghubungkan 6.500 sampai 10.000 sekolah dari tingkat Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas. Dengan hadirnya Schoolnet ini diharapkan dapat juga membangun [[Pembelajaran elektronik]] dalam dunia pendidikan Indonesia secara merata. Schoolnet terdiri dari tiga jenis yaitu:
*Schoolnet ADSL
*Schoolnet Wireless
*Schoolnet Wimax
====Schoolnet ADSL====
Tipe koneksi ini menggunakan jalur [[ADSL]] (Asymmetric Digital Subscriber Line). Koneksi yang menggunakan kabel telepon sehingga dapat memepercepat pengiriman data. Tetapi [[ADSL]] belum dapat dimanfaatkan diseluruh Indonesia karena memerlukan beberapa perangkat spesifik seperti [[DSLAM]] (Digital Subscriber Access Multiplexer) dan BRAS. Teknologi [[ADSL]] ini juga harus dekat dengan sentral telepon. <ref name="Schoolnet ADSL">[http://opensource.telkomspeedy.com/wiki/index.php/Sepintas_Teknologi_ADSL Sepintas Teknologi ADSL]. Retrieved September 06, 2011.</ref>
====Schoolnet Wireless====
Dengan keterbatasan yang dimiliki oleh teknologi [[ADSL]] maka program ini dikembangkan di daerah yang topografinya cenderung datar. Penggunaan perangkat [[Wireless]], titik koneksi yang dapat dijangkau sampai dengan 3 – 5 KM dari pemancar. Dengan adanya fasilitas koneksi seperti ini maka setiap sekolah yang tekoneksi dengan jardiknas mendapatkan [[Wireless]] dengan kecepatan 32/64 Kbps share.
====Schoolnet Wimax====
Teknologi Wimax digunakan untuk program ini karena teknologi [[Wireless]] mempunyai keterbatasan yaitu keharusan LOS (Line of Sight) dan jarak pancar yang harus relative dekat. Teknologi Wimax adalah salah satu teknologi yang cukup murah dan mudah untuk diimplementasikan dalam Jardiknas, sehingga seluruh zona sekolah yang ada di Indonesia dapat terhubung.
===Tujuan dan Target===
Baris 48 ⟶ 73:
Dalam memfasilitasi program Jardiknas Schoolnet, Pustekkom Kemendiknas bekerja sama dengan PT. Telkom agar dapat menghubungkan jaringan internet gratis ke sekolah - sekolah penerima bantuan Schoolnet yang ada di seluruh Indonesia.<ref name="Komitmen Schoolnet">[http://www.theglobejournal.com/kategori/pendidikan/schoolnet-speedy-hubungkan-266-sekolah.php Schoolnet Speedy Hubungkan 266 Sekolah]. Retrieved September 06, 2011.</ref>
Bagi sekolah - sekolah yang menerima Schoolnet diwajibkan untuk mengaktifkan [[DNS]] Nawala dan menginstal aplikasi K-9 Web Protection. File tersebut dapat diunduh secara gratis di website resmi Nawala dan K-9 Web Protection.
==Schoolnet sebagai Media Pembelajaran==
Munculnya internet sebagai medium massa besar membawa banyak pengaruh dalam proses penerimaan informasi. Internet menjadi salah satu elemen penting dalam perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, khususnya untuk sektor pendidikan. Dengan program Schoolnet ini diharapkan kualitas pendidikan di Indonesia dapat lebih meningkat, tidak hanya untuk para siswa tapi juga para pendidik dalam penyampaian maupun penerimaan informasi.
==Referensi==
|