Yehuda: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 25:
*Yehuda, mengirimkan anak kambing itu dengan perantaraan sahabatnya, orang Adulam itu, untuk mengambil kembali tanggungannya dari tangan perempuan itu, tetapi perempuan itu tidak dijumpainya lagi. Ia bertanya-tanya di tempat tinggal perempuan itu: "Di manakah perempuan jalang, yang duduk tadinya di pinggir jalan di Enaim itu?" Jawab mereka: "Tidak ada di sini perempuan jalang." Kembalilah ia kepada Yehuda dan berkata: "Tidak ada kujumpai dia; dan juga orang-orang di tempat itu berkata: Tidak ada perempuan jalang di sini." Lalu berkatalah Yehuda: "Biarlah barang-barang itu dipegangnya, supaya kita jangan menjadi buah olok-olok orang; sungguhlah anak kambing itu telah kukirimkan, tetapi engkau tidak menjumpai perempuan itu."<ref>{{Alkitab|Kejadian 38:20-23}}</ref>
*Sesudah kira-kira tiga bulan dikabarkanlah kepada Yehuda: "Tamar, menantumu, bersundal, bahkan telah mengandung dari persundalannya itu." Lalu kata Yehuda: "Bawalah perempuan itu, supaya dibakar." Waktu dibawa, perempuan itu menyuruh orang kepada mertuanya mengatakan: "Dari laki-laki yang empunya barang-barang inilah aku mengandung." Juga dikatakannya: "Periksalah, siapa yang empunya cap meterai serta kalung dan tongkat ini?" Yehuda memeriksa barang-barang itu, lalu berkata: "Bukan aku, tetapi perempuan itulah yang benar, karena memang aku tidak memberikan dia kepada Syela, anakku." Dan ia tidak bersetubuh lagi dengan perempuan itu.<ref>{{Alkitab|Kejadian 38:24-26}}</ref>
*Pada waktu perempuan itu hendak bersalin, nyatalah ada anak kembar dalam kandungannya. Dan ketika ia bersalin, seorang dari anak itu mengeluarkan tangannya, lalu dipegang oleh bidan, diikatnya dengan benang kirmizi serta berkata: "Inilah yang lebih dahulu keluar." Ketika anak itu menarik tangannya kembali, keluarlah saudaranya laki-laki, dan bidan itu berkata: "Alangkah kuatnya engkau menembus ke luar," maka anak itu dinamai [[Peres]]. Sesudah itu keluarlah saudaranya laki-laki yang tangannya telah berikat benang kirmizi itu, lalu kepadanya diberi nama [[Zerah]].<ref>{{Alkitab|Kejadian 38:27-30}}</ref>
 
Pernikahan Yehuda dan kelahiran anak-anaknya digambarkan dalam sebuah alinea khusus di tengah-tengah narasi sekitarnya.<ref>{{Alkitab|Kejadian 38}}</ref> Bagian ini terjadi ketika Yusuf berada di Mesir, sementara saudara-saudara lainnya tinggal bersama Yakub, ayah mereka, di tanah Kanaan. Jadi sejak Yusuf berumur 17 tahun<ref>{{Alkitab|Kejadian 37:2}}</ref> sewaktu dijual ke Mesir, sampai Yusuf berumur 30 tahun waktu menjadi kuasa atas seluruh tanah Mesir,<ref>{{Alkitab|Kejadian 41:46}}</ref> kemudian {{Alkitab|Kejadian 41:53}} mencatat "lewat ke-7 tahun kelimpahan yang ada di tanah Mesir itu", dan {{Alkitab|Kejadian 45:6}} "telah 2 tahun ada kelaparan", seluruhnya ada 22 tahun. Di dalam periode itu menurut cerita keluarga Yehuda, terjadi kelahiran anak-anak Yehuda mulai Er di {{Alkitab|Kejadian 38:3}} sampai cucu Yehuda dari Peres, "anak-anak Peres ialah Hezron dan Hamul."<ref>{{Alkitab|Kejadian 46:12}}</ref> Menurut para sarjana tekstual, interupsi mendadak bagian bacaan ini terhadap narasi sekitarnya, dan anomali kronologis yang dihasilkannya, disebabkan bahan ini berasal dari sumber ''Yahwis'', sementara narasi sekitarnya berasal dari ''Elohis''<ref>Thomas Kelly Cheyne dan John Sutherkand Black, ''Encyclopedia Biblica''</ref><ref>''Jewish Encyclopedia''</ref><ref>Richard Elliott Friedman, ''Who wrote the Bible?''</ref>