Lolicon: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Maskedkamen (bicara | kontrib)
Baris 26:
 
=== Tragedi mengatasnamakan Lolicon ===
Sentimen publik terhadap penggambaran kartun seksual anak di bawah umur itu dihidupkan kembali pada tahun 2005 ketika seorang pelaku kejahatan seksual, yang ditahan atas pembunuhan seorang gadis tujuh tahun di Nara, dicurigai sebagai seorang Lolicon. Meskipun media berspekulasi, dinemukanditemukan bahwa si pembunuh, Kaoru Kobayashi, jarang memiliki koleksi di manga, game atau boneka. Dia menyatakan, bahwa ia telah menjadi tertarik pada gadis kecil setelah menonton video porno animasi saat menjadi mahasiswa sekolah tinggi. Dia dijatuhi hukuman mati dengan cara gantung.
 
Menurut Michiko Nagaoko, direktur organisasi nirlaba di Kyoto yang disebut Panduan Juvenile, yang didirikan pada tahun 2003, sekitar separuh dari 2.000 judul animasi pornografi didistribusikan di Jepang setiap tahunnya, termasuk film dan video game, dengan fitur karakter anak sekolah.