Purbatua Etek, Silimakuta, Simalungun: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi 'purba tua etek adalah sebuah desa yang terletak antara saribu dolok menuju saran padang,dengan populasi penduuk kurang lebih sekitar 500 orang yang tergabung dalam ber...'
 
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Purba Tua Etek''' adalah sebuah desa yang terletak antara saribu dolok menuju saran padang,dengan populasi penduuk kurang lebih sekitar 500 orang yang tergabung dalam berbagai suku batak diantaranya suku batak simalungun,suku batak toba,suku batak karo,dan minoritas suku jawa dan suku mandailing.tempatnya sangat bagus dan menyipmpan potensi alam yang sangat menawan yang belum tentu bisaa di jumpai di tempat lain.di daerah ini kita bisa menemukan kerukunan antar warga yang masih kental dengan nilai nilai budaya.dimana kerukunan antar warga ditunjukkan dengan masih adanya gotong royong antar masyarakat.di daerah ini kita akan menemukan banyak ladang yang dihiasi oleh tanaman tanaman yang amat subur.sebagai contoh sepanjang jalan menuju ke daerah ini terdapa berbagai macam sayuran dan buah-buahan dalam sekala kecil hingga besar. komoditi yang banyak di budidayakan oleh masyarakat di daerah ini adalah tanaman nenas. yang dimana kabarnya sudah di ekspor hingga ke luar negeri diantaranya malaysia,thailand,hingga ke jepang.oleh karena itu penulis bangga menjadi bagian dari desa ini. komoditas lain seperti sayuran diantara : kol,kentang,tomat,cabai,sawi,kacang-kacangan,rempah-rempah,uji jalar. untuk tanaman pangan didaerah ini memiliki keunikan sendiri dibanding dengan desa lainnya dimana musim tanam ditentukan dengan adanya rapat antara warga yang di ketuai oleh kepala desa dengan menggukan sistem 1 kali panen dalam setahun. tempat penanaman yaitu pada areal ''sabah''(sawah) dan ''ijuma''(darat).dengan adanya sebuah kegiatan antar petani yang dicanangkan oleh pemerintah didesa ini didirikan sebuah kelompok tani yang diberi nama '''honas matobu'''''(nenas mani) miring''
purba tua etek adalah sebuah desa yang terletak antara saribu dolok menuju saran padang,dengan populasi penduuk kurang lebih sekitar 500 orang yang tergabung dalam berbagai suku batak diantaranya suku batak simalungun,suku batak toba,suku batak karo,dan minoritas suku jawa dan suku mandailing