Kesenian dari Kabupatén Subang: Perbedaan antara revisi

Keseniaan Sisingaan merupakan salah satu kesenian daerah yang sampai sekarang masih berkembang dengan baik di daerah Subang, bahkan kesenian ini sudah terkenal sampai ke manca negara<ref name="sumber3">[http://www.subang.go.id/detail_seni_budaya.php?recordID=7 Kesenian Sisingan](diakses 2 November 2011)</ref>. Kesenian Sisingaan telah dimainkan oleh rakyat Subang pada saat melawan penjajahan dulu sebagai symbol pelecehan terhadap penjajah, yang pada waktu itu adalah negara agraris<ref name="sumber3"></ref>. Dimana lambang negara itu adalah Singa atau Negara yang ditakuti yang dinaiki oleh seorang anak kecil diatas punggungnya yang melambangkan bahwa rakyat Subang tidak takut melawan penjajahan pada saat itu<ref name="sumber3"></ref>.

Sekarang kesenian sisingaan dimainkan untuk acara-acara khusus seperti penerimaan tamu kehormatan, acara khitanan anak dan sebagainya<ref name="sumber3"></ref>. Setiap tahunnya diadakan Festival Sisingaan yang diikuti oleh semua Kecamatan yang ada di Subang untuk memeriahkan acara peringatan hari jadi Kabupaten Subang pada tanggal 5 April<ref name="sumber3"></ref>.