Diselamatkan oleh anugerah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Regifauzi (bicara | kontrib)
k ←Membatalkan revisi 4964830 oleh 110.138.251.122 (Bicara)
Baris 12:
== Pandangan Paulus ==
=== Di Dalam Surat Roma ===
Anugerah merupakan ciri utama dalam teologi Paulus.<ref name="Guthrie"></ref> Paulus dalam Surat Roma mengatakan bahwa manusia yang berdosa "telah diselamatkan dengan cuma-cuma melalui anugerah" (Roma 4:16).<ref name="Guthrie"></ref> Akan tetapi, manusia harus merespons anugerah [[Allah]] tersebut bagi dirinya sendiri melalui iman.<ref name="Guthrie"></ref> Melalui penjelasan tersebut, disimpulkan bahwa "karena anugerah oleh iman" (Efesus 2:8), maka manusia diselamatkan.<ref name="Guthrie"></ref> Paulus menghubungkan konsep anugerah [[Allah]] itu dengan Taurat.<ref name="Guthrie"></ref> Menurut Paulus, Taurat juga mengungkapkan anugerah [[Allah]] (Roma 7:12).<ref name="Guthrie"></ref> Anugerah [[Allah]] menggenapi apa yang yang tidak dapat diperbuat oleh manusia melalui Taurat.<ref name="Guthrie"></ref> Persamaan antara anugerah dan Taurat adalah keduanya merupakan suatu sarana keselamatan dari [[Allah]].<ref name="Guthrie"></ref>
===== ÚΑηη =====
 
=== Di Dalam Surat Korintus ===
Anugerah [[Allah]] tidak hanya terdapat di dalam Surat Roma saja, melainkan juga di dalam Surat I dan II Korintus.<ref name="Guthrie"></ref> Dalam 1 Korintus 1:4 tertulis bahwa augerah [[Allah]] mendukung dan membimbing setiap manusia dalam perkataan dan perbuatannya.<ref name="Guthrie"></ref> Anugerah [[Allah]] juga yang memberi kekuatan bagi orang-orang Kristen untuk menjalani kehidupan yang saling melayani kepada sesama manusia. Dengan demikian, konsep keselamatan oleh anugerah berkaitan juga dengan dimensi keselamatan di kehidupan sehari-hari.<ref name="Guthrie"></ref>