Johannes Latuharhary: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Minopueblo (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 3:
Beliau mempunyai seorang istri, Henriette Carolina "Yet" Pattiradjawane (anak Raja Kariu Jacob Pattiradjawane), dan 7 orang putra-putri. Putri sulungnya, Henriette Josephine atau Mans, menikah dengan negarawan Indonesia [[Josef Muskita]].
== Sejarah
Johannes Latuharhary adalah putra daerah Maluku pertama yang meraih gelar ''[[Meester in de Rechten]]'' di [[Universitas Leiden]]. Sepulangnya dari [[Belanda]] ia bekerja menjadi pegawai pada ketua pengadilan tinggi di [[Kota Surabaya|Surabaya]] pada [[Desember]] [[1927]] – [[Maret]] [[1929]]. Ia aktif dalam [[Sarekat Ambon]] dan pergerakan Nasional dan banyak membwa ide dan persepektif baru dari [[Eropa]]. Ia juga menjadi pemimpin umum media Sarekat Ambon “Haloean”. Ia diangkat menjadi Hakim di Surabaya, lalu menjadi Ketua Pengadilan Negeri di [[Jawa Timur]] selama 2 tahun, lalu ia memutuskan berhenti supaya dapat lebih aktif dalam organisasi pergerakan. Lalu ia diangkat menjadi Dewan Perwakilan Kabupaten Jawa Timur, kemudian ia pindah ke [[Kota Malang|Malang]] dan menjadi anggota Dewan Perwakilan Propinsi Jawa Timur di Surabaya. Ia juga mengetuai Fraksi Nasional sampai [[Jepang]] masuk ke Indonesia.
==Anggota BPUPKI dan PPKI==
Pada saat pembentukan [[BPUPKI]] (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) dan [[PPKI]] (Panitia
== Pranala luar ==
Baris 16 ⟶ 17:
{{lifetime|1900|1959|Latuharhary, Johannes}}
{{indo-bio-stub}}
{{BPUPKI}}
{{PPKI}}
[[Kategori:Gubernur Maluku]]
|