Stabat, Langkat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Menolak perubahan terakhir (oleh 182.3.124.13) dan mengembalikan revisi 4162641 oleh Alagos
Baris 18:
 
Stabat merupakan kota Kecamatan terbesar sekaligus dengan jumlah penduduk terpadat di Kabupaten Langkat. Kegiatan perekonomiannya banyak bergerak di sektor perdagangan, pertanian dan peternakan, perkebunan dan jasa. Kecamatan ini dilalui oleh salah satu sungai terpanjang di Sumatera Utara yakni [[Sungai Wampu, Sumatera Utara|Sungai Wampu]] yang sekaligus memisahkan kecamatan ini dengan [[Wampu, Langkat|Kecamatan Wampu]] di sebelah barat. Stabat juga dilalui oleh Jalan Raya Lintas Sumatera (Jalinsum Lintas Pantai Timur).
 
Mayoritas penduduk Stabat bersuku Melayu 50%, disusul Suku Jawa dan Banten 20%, Tionghoa 5%, Minang, Batak, Karo, selebihnya.
 
Tokoh dari Stabat:
 
Mayjen (TNI) H. Agus Surya Bakti
 
Kolonel (Purn) Tengku Sulung Chalizar Al Haj
 
== Batas wilayah ==