Nawaksara: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k {{noref}} |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
'''Nawaksara''' adalah sebuah judul pidato yang dilakukan [[Sukarno]] pada tanggal [[22 Juni]] [[1966]] dalam Sidang Umum ke-IV [[MPRS]].
Berikut petikannya: "Sembilan di dalam [[bahasa Sansekerta]] adalah "Nawa". Eka, Dwi, Tri, Catur, Panca, enam-yam, tujuh-sapta, delapan-hasta, sembilan-nawa, sepuluh-dasa. Jadi saya mau beri nama dengan perkataan "Nawa". "Nawa" apa? Ya, karena saya tulis, saya mau beri nama "NAWA AKSARA", dus "NAWA iAKSARA" atau kalau mau disingkatkan "NAWAKSARA". Tadinya ada orang yang mengusulkan diberi nama "Sembilan Ucapan Presiden". "NAWA SABDA". Nanti kalau saya kasih nama Nawa Sabda, ada saja yang salah-salah berkata: "Uh, uh, Presiden bersabda". Sabda itu seperti raja bersabda. Tidak, saya tidak mau memakai perkataan "sabda" itu, saya mau memakai perkataan "Aksara"; bukan dalam arti tulisan, jadi ada aksara latin, ada aksara Belanda dan sebagainya. NAWA AKSARA atau NAWAKSARA, itu judul yang saya berikan kepada pidato ini. Saya minta wartawan-wartawan mengumumkan hal ini, bahwa pidato Presiden dinamakan oleh Presiden NAWAKSARA."▼
== Petikan naskah pidato ==
▲
Pidato ini disampaikan oleh Presiden Soekarno sebagai pertanggungjawabannya atas sikapnya dalam menghadapi [[Gerakan 30 September]]. Soekarno sendiri menolak menyebut gerakan itu dengan nama tersebut. Menurutnya Gerakan itu terjadi pada tanggal [[1 Oktober]] dini hari, dan karena itu ia menyebutnya sebagai '''Gestok''' (Gerakan 1 Oktober).
Baris 10 ⟶ 11:
== Pranala luar ==
* {{wikisource-inline|Pidato Nawaksara}}
* {{id}} [http://www.tempo.co.id/ang/min/02/05/presiden.htm Naskah pidato di situs web Tempo]
* {{id}} [http://www.pdiperjuangan-jatim.org/v03/index.php?mod=pustaka&id=11 Naskah pidato di situs web resmi PDI Perjuangan Jawa Timur]
{{indo-stub}}
|