Ular siput: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
MerlIwBot (bicara | kontrib)
k bot Membuang: en:Pareas carinatus
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
Baris 26:
 
== Kebiasaan, anak jenis dan penyebaran ==
Aktif di malam hari ([[nokturnal]]), ular siput biasa ditemui di [[hutan|hutan-hutan]] dataran rendah dan hutan pegunungan yang basah, lingkungan perkebunan hingga ke dekat permukiman. Sering memanjat [[vegetasi]] penutup tanah di tempat-tempat lembablembap, ular ini memburu dan memangsa aneka [[siput]] dan siput tak bercangkang. Tak jarang pula ular ini ditemukan menjalar perlahan di lantai hutan dan di dekat batang air. Catatan dari [[Berastagi, Karo|Berastagi]] menunjukkan bahwa ular ini didapati hingga ketinggian 1.300 [[meter|m]] dpl. Ular siput bertelur hingga 8 butir.<ref name="david">David, P and G. Vogel. 1996. ''The Snakes of Sumatra. An annotated checklist and key with natural history.'' Edition Chimaira. Frankfurt. p.139. ISBN 3-930612-08-9 </ref>
 
Ular ini tidak berbisa, bahkan tak dapat menggigit manusia. Akan tetapi perilakunya ketika merasa terancam mirip dengan ular berbisa; leher dan tubuh bagian depan ditarik melengkung membentuk huruf S, kemudian secepat kilat ular ini mematuk ke depan. Namun sesungguhnya mulutnya terlampau sempit untuk membuka dan menggigit ujung jari sekalipun. Dengan demikian sebetulnya gerakan itu hanya berfungsi untuk menakut-nakuti si pengganggu belaka, tanpa dapat melukai sedikitpun.