Alun-alun Bandung: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 1:
[[Gambar:COLLECTIE TROPENMUSEUM De moskee aan de alun-alun in Bandoeng TMnr 10028380.jpg|thumb|right|300px|Alun-alun Bandung jaman dahulu.]]
'''Alun-alun Bandung''' adalah pusat kota Bandung yang dicirikan oleh sebidang tanah yang luas.
==Sejarah==
Waktu pertama berdirinya kota Bandung, kuda merupakan alat transportasi yang sangat penting yang dipakai untuk mengantarkan surat. Biasanya, dalam jarak tertentu pasti ada kuda pengganti untuk menggantikan kuda pertama. Biasanya berada di pos ganti. Salah satu pos pengganti yang ada di jalan raya pos (''Grote Postweg'') ada di dekat gedung Kantor Pos Besar Bandung yang sekarang adanya di sebelah jalan raya pos (''Grote Postweg'') dan Jalan Banceuy.<ref name="buku"> Hardjasaputra, A. Sobana.2000. ''Bandung, Sejarah Kota-kota Lama di Jawa Barat''.Jatinangor: Alwaprint.</ref>
[[Gambar:Mesjid Agung Bandung.JPG|thumb|left|300px|Alun-alun Bandung saat ini.]]
<br /> Jalan Banceuy sebenarnya awal mula berasal dari nama ''Oude Kerkhoffweg'' karena disana pernah dijadikan tempat kuburan China. Sekarang tempat itu dijadikan pusat penjualan suku cadang mobil dan listrik. Alun-alun Bandung yang adanya di sebelah selatan ''Grote Postweg'' bisa disebut masih ada, bisa juga disebut tidak ada. Disebut tidak ada karena secara fisik sudah dijadikan plaza Masjid Raya Bandung-Provinsi Jawa Barat. Sebaliknya disebut ada, sebab masyarakat
==Referensi==
{{reflist}}
|