Katilayu (batu): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-detil +detail)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-hidrolik +hidraulik)
Baris 93:
Pabrik-pabrik Ambar di Wina yang menggunakan ambar pucat untuk membuat pipa dan alat merokok, mengolahnya di [[mesin bubut]] dan memolesnya dengan pemutih serta air atau dengan rotten stone dan minyak. Proses membuatnya berkemilau diakhiri dengan menggosok-gosok ambar dengan kain flanel.
 
Saat dipanaskan secara bertahap di dalam bak berisikan minyak, ambar menjadi lunak dan mudah dilenturkan. Dua keping ambar bisa disatukan dengan melumuri permukaan keduanya dengan [[minyak biji rami]], lalu dipanaskan, dan kemudian keduanya ditekan saat masih panas. Ambar yang warnanya keruh bisa dibuat jernih di dalam bak-minyak tadi, dimana minyak mengisi pori-pori ambar sehingga kekeruhannya jadi hilang. Pecahan-pecahan ambar yang kecil, yang dulunya dibuang atau cuma digunakan untuk pernis, kini digunakan pada skala besar dalam pembentukan"ambroid" atau "ambar padat". Kepingan-kepingan ambar dipanaskan secara hati-hati dengan pengeluaran udara lalu dipadatkan menjadi sebuah gumpalan yang seragam dengan tekanan hidrolikhidraulik yang kuat; ambar yang dilunakkan dipaksa melalui sejumlah lubang dalam sebuah lempengan logam. Digunakan secara luas untuk produksi perhiasan dan alat merokok, ambar padat ini menghasilkan warna-warni yang cemerlang dalam cahaya terkutub. Amber sering diimitasi dengan resin yang lain seperti [[kopal]] dan damar, serta [[seluloid]] dan bahkan [[kaca]]. Terkadang ambar baltik yang warnanya buatan dijuluki "ambar sejati".
 
Ambar (terlebih lagi yang di dalamnya terdapat serangga) sering dipalsukan dengan menggunakan resin plastik. Uji keaslian ambar yang sederhana dilakukan dengan menyentuh objek dengan penjepit yang dipanaskan dan menentukan apakah bau yang dihasilkan merupakan resin kayu. Jika tidak, berarti ambar itu palsu, meski hasil tes yang positif tak meyakinkan dikarenakan tipisnya lapisan luar resin sungguhan. Seringkali ambar palsu memiliki pose serta posisi sempurna dari serangga yang terjebak di dalamnya.