Kata serapan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 9:
* bengkel (dari [[bahasa Belanda]] ''winkel'': pojok atau toko)
Kata serapan dalam bahasa Indonesia
Bahasa Indonesia menyerap banyak kata dari bahasa-bahasa lain, terutama yang pernah berhubungan langsung dengan Nusantara, baik melalui perdagangan (Sanskerta, Tionghoa, Arab), melalui penjajahan (Portugis, Belanda, Jepang), maupun karena perkembangan ilmu pengetahuan (Inggris). Contoh kata pungut dalam bahasa Indonesia adalah:
tetapi (dari bahasa Sanskerta tathâpi: namun itulah)
mungkin (dari bahasa Arab mumkinun: ?)
kongko (dari bahasa Hokkien kongko: bercakap)
meski (dari bahasa Portugis mas que: walau)
bengkel (dari bahasa Belanda winkel: pojok atau toko)
== Pranala luar ==
|