SMA Negeri 2 Cirebon: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan 118.96.248.123 (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh 141.0.9.247
k ←Suntingan Ezagren (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh 118.96.248.123
Baris 45:
Dalam proses pembentukanya SMA Negeri 2 Cirebon untuk pertama kalinya langsung memiliki formasi siswa kelas I, II, dan III yang berasal dari pembauran dua sumber lembaga pendidikan yaitu sebagian siswa dari SMA Negeri di Jl. Dr. Wahidin 79 (sekarang [[SMA Negeri 1 Cirebon]] ) dan sebagian lagi dari SMU Swagati Jl, Dr. Cipto Mangunkusumo No.1 (sekarang SMA Negeri 2 Cirebon).
Sebagai pimpinan pertama SMA Negeri 2 Cirebon (1967-1968) dijabat oleh Bapak R. Abdullah, seorang guru senior dari SMA Negeri Cirebon dan tokoh pendidikan terkemuka di wilayah III Cirebon. Personil pendidik dan stafnya/tata usahanya hasil pembauran dua lembaga tadi. Lebih tepatnya, jumlah guru yang diangkat sebanyak 19 orang dan tata sahanyausahanya sebanyak 8 orang dengan jumlah siswa sebanyak 687 orang (18 kelas)
Saat ini, SMA Negeri 2 Kota Cirebon dipimpin oleh Bapak Suroso. Beliau adalah bekas kepala sekolah di SMA Negeri 3 Kota Cirebon. Beliau dipindah tugaskan karena prestasinya. Beliau dikenal sebagai "sahabat KotaK" yang sangat setia.
Selain pasif memimpin smanda, bapak suroso juga dikenal sebagai pedagang teh merek terkenal dengan jargonnya yang sangat fenomenal yaitu, "apapun sekolahnya, kepalanya suroso". bapak suroso juga pernah membintangi iklan minuman suplemen bersama ade rai, oneng, dan mbah marijan. di iklan tesebut beliau juga punya jargon fenomenal yaitu, "Roso!Roso!".
 
Saat ini smanda sudah mendapat sertifikat iso karena sudah berhasil post 2000 dengan pangkat school addict, sayangnya sampai saat ini sekolah belum mendapatkan cendol yang mencukupi untuk melepas predikat dari rintihan sekolah berharap internasional menjadi sekolah bertarif internasional.
 
== Ekstrakurikuler ==