Kereta api Argo Parahyangan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan 114.79.1.90 (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh Imanuel NS Uen
Yart (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 8:
 
KA Argo Parahyangan beroperasi setiap harinya sekitar 6 kali pada hari biasa dan 7 kali pada akhir pekan dan libur. Perjalanan Jakarta - Bandung sepanjang ± 173 km menelusuri alam pegunungan Priangan Bagian Barat ditempuh kereta api ini dengan waktu tempuh rata-rata 3 jam 15 menit. Rangkaian Kereta Api Argo Parahyangan terdiri dari 2-3 gerbong kelas bisnis bekas KA Parahyangan (K2), 1 Kereta Makan bekas KA Argo Gede (KM1), 3-4 gerbong kelas eksekutif argo bekas KA Argo Gede (K1), dan 1 Kereta Bagasi Pembangkit (BP) bekas KA Argo Gede. Kereta api ini menggantikan KA Parahyangan dan KA Argo Gede yang sebelumnya sudah beroprasi terlebih dahulu di jalur Bandung (BD)-Jakarta (GMR) selama 39 tahun (KA Parahyangan) dan 15 tahun (KA Argo Gede).
 
==== '''Tahukah Anda?''' ====
 
Menurut dari rangkaiannya, KA Argo Parahyangan '''''bukan''''' termasuk '''kereta api eksekutif argo!''' Karena dari rangkaiannya yang disambung dengan gerbong kelas bisnis bekas KA Parahyangan. Pada umumnya rangkaian KA kelas eksekutif argo semuanya gerbong kelas eksekutif argo.
 
KA Argo Parahyangan merupakan '''kereta api bisnis eksekutif''' yang istimewa, karena dalam rangkaianya terdapat gerbong kelas eksekutif argo (K1). Biasanya KA bisnis eksekutif lainnya mempunyai gerbong kelas eksekutif khusus yang biasanya eksteriornya berwarna putih biru dan interiornya tidak senyaman gerbong kelas eksekutif Argo Parahyangan. Karena rangkaian gerbong kelas eksekutif yang ada di rangkaian KA Argo Parahyangan adalah rangkaian gerbong bekas KA Argo Gede, yang memang KA berkelas eksekutif argo.
 
==== '''Jadwal KA Argo Parahyangan''' ====