Semut semai: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 27:
==Sekilas Serangga Tomcat==
Tomcat tidak mengigit ataupun menyengat. Tomcat akan mengeluarkan cairan otomatis bila bersentuhan atau berbenturan dengan kulit manusia. Gawatnya, Tomcat juga akan mengeluarkan cairan racunnya ini pada benda-benda seperti baju, handuk, atau benda-benda lainnya.
Pada jenis serangga tertentu, terdapat cairan yang diduga 12 kali lebih kuat dari bisa ular kobra<ref>{{cite web|title=Awas Serangan Serangga Tomcat Mengintai|url=http://kosmo.vivanews.com/news/read/297455-awas--serangan-serangga-tomcat-mengintai|publisher=Viva News.com|accessdate=20 Maret 2012}}</ref>. Cairan hemolimf atau toksin ini disebut sebagai 'aederin': (C24C<sub>24</sub> H43H<sub>43</sub> O9O<sub>9</sub> N)<ref>{{cite web|title=Awas Racun Tomcat Lebih Mematikan dari Kobra|url=http://www.centroone.com/news/2012/03/3r/awas-racun-tomcat-lebih-mematikan-dari-kobra/|publisher=CentroOne.com|accessdate=20 Maret 2012}}</ref>.
Serangga Tomcat otomatis akan mengeluarkan cairan apabila terjadi sentuhan atau benturan dengan kulit manusia secara langsung. Bisa juga dengan sentuhan tidak langsung melalui handuk, baju atau alat lain yang tercemar oleh racun tomcat tersebut. Itu sebabnya, jika sudah terkena dermatitis otomatis seperti seprei dan uba rampe-nya, handuk maupun alat-alat yang disinyalir terkena racun tomcat harus dibersihkan.
Bersentuhan dengan kumbang ini saat berbaring atau tidur, menghancurkannya pada badan atau mengosok dengan jari yang kotor akan menyebabkan konjunktivitis dan penyakit kulit yang parah yang dikenali sebagai 'dermatitis linearis', 'aederus (kumbang rove/ staphylinidae) dermatitis'.